Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Melalui 200 Bingkisan Ramadhan Berbagi, Ponpes Shuffah Hizbullah Mendidik Santrinya Peduli Sesama

23 Maret 2025   14:16 Diperbarui: 24 Maret 2025   04:59 1060
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Acara dihadiri para Rois, kepala yayasan, asatidz, dan tamu undangan|foto: dokumentasi pribadi 

Kegiatan Ramadhan Berbagi yang dilaksanakan oleh KB ALAM AL-FATAH & program Tahassus, SDIA AL-FATAH, dan SMPI AL-FATAH diharapkan dapat menjadi salah satu bentuk pendidikan akhlak bagi santrinya.

Ada banyak istilah untuk menyebut bulan Ramadhan, salah satunya adalah sahrun shodaqotin yang artinya bulan bersedekah. 

عَنْ اَنَسٍ قِيْلَ يَارَسُولَ اللهِ اَيُّ الصَّدَقَةِ اَفْضَلُ؟ قَالَ: صَدَقَةٌ فِى رَمَضَانَ

Artinya: 

“Dari Anas dikatakan, Wahai Rasulullah, sedekah apa yang nilainya paling utama? Rasul menjawab: sedekah di bulan Ramadhan" (HR At-Tirmidzi)

Nabi Muhammad SAW memperbanyak ibadah di bulan yang penuh rahmat ini, antara lain dengan bersedekah.

Ustadz DR. Makmun, S.Ag. M.Ag menyampaikan kata sambutannya|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Ustadz DR. Makmun, S.Ag. M.Ag menyampaikan kata sambutannya|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 

Demikian antara lain disampaikan Ustadz DR. Makmun, S.Ag. M.Ag dalam kata sambutannya pada acara puncak Ramadhan Berbagi, Sabtu 22 Maret 2025 di masjid At-Taqwa lingkungan pondok pesantren Shuffah Hizbullah Samarinda.

Acara dihadiri para Rois, kepala yayasan, asatidz, dan tamu undangan|foto: dokumentasi pribadi 
Acara dihadiri para Rois, kepala yayasan, asatidz, dan tamu undangan|foto: dokumentasi pribadi 

Mengambil tema "Mewujudkan Cinta dengan Memberi dan Berbagi", acara tersebut dihadiri para Rois, kepala yayasan, para asatidz (pengajar), ketua RT sekitar pondok pesantren, para tamu undangan, serta wali santri SDIA dan SMPI Al Fatah Samarinda.

Para undangan sekitar pondok pesantren menghadiri acara Ramadhan Berbagi|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Para undangan sekitar pondok pesantren menghadiri acara Ramadhan Berbagi|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Para undangan yang merupakan warga sekitar pondok pesantren terlebih dahulu mengisi daftar tamu, lalu menempati ruangan masjid dengan tertib. Tegur sapa penuh kekeluargaan menjadikan suasana silaturahmi semakin terasa hangat. 

Membaca ayat suci Al-Qur'an||foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Membaca ayat suci Al-Qur'an||foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 

Diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran, acara kemudian dilanjutkan dengan kata sambutan ketua panitia oleh Ustadzah Nur Arofah yang menyampaikan rasa syukurnya karena donasi yang terkumpul dari semua pihak, telah melampaui target awal. 

Ustadzah Nur Arofah|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Ustadzah Nur Arofah|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 

Sehingga, selain menyedikan 200 bingkisan paket sembako, panitia juga menyertakan nominal tambahan yang dapat dimanfaatkan oleh penerima. 

"Alhamdulillaahirobbil alamiin..." sambut para hadirin penuh kegembiraan.

Ustadz Firmansyah, S.Pd|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Ustadz Firmansyah, S.Pd|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 

Kata sambutan berikutnya disampaikan Ustadz Firmansyah, S.Pd selaku Mudirusshuffah (pembina kegiatan). Beliau menegaskan tujuan pendidikan di pondok pesantren Shuffah Hizbullah adalah mencetak santrinya tidak saja cerdas dan memiliki ilmu pengetahuan global, tetapi juga memiliki aqidah dan akhlak yang Islami.

Untuk itulah yayasan melengkapi rangkaian kegiatan Pesantren Ramadhan yang berlangsung sejak tanggal 14-22 Maret 2025, dengan kegiatan Ramadhan Berbagi sebagai bentuk pembiasaan santri untuk membantu saudara-saudara yang kurang beruntung yang tinggal di sekitar lingkungan pondok pesantren. 

Kiranya rasa empati ini dapat ditumbuhkan secara konsisten untuk para santri belajar mencintai sesamanya sebagai amal sholih di dunia.

Selain itu, Ustadz Firmansyah juga menyampaikan rasa syukur sekaligus menginformasikan kepada masyarakat mengenai adanya program khusus Kitab Kuning dan Bahasa Arab yang sudah berjalan sejak 2024 sampai sekarang di pondok pesantren Shuffah Hizbullah. Diharapkan para santri juga semakin tekun dan semangat.

Ustadz DR. H. Rais Abdullah, Lc, M.A, Ph.D|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Ustadz DR. H. Rais Abdullah, Lc, M.A, Ph.D|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 

Selanjutnya pembacaan doa oleh Ustadz DR. H. Rais Abdullah, Lc, M.A, Ph.D

Memanjatkan doa memohon ridho Allah SWT|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Memanjatkan doa memohon ridho Allah SWT|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 

Semoga niat baik ini mendapatkan keridhaan dari Allah SWT dan bermanfaat meringankan kesulitan saudara-saudara kita yang sedang kurang beruntung.

Penulis (kiri) bersama para hadirin|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Penulis (kiri) bersama para hadirin|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 

Menyampaikan bingkisan kepada warga lingkungan pondok pesantren|foto: dokumentasi pribadi 
Menyampaikan bingkisan kepada warga lingkungan pondok pesantren|foto: dokumentasi pribadi 
Tibalah saatnya pembagian bingkisan Ramadhan berupa paket sembako dan donasi uang yang diserahkan Umaro pondok pesantren secara simbolis.

Menyampaikan bingkisan kepada warga lingkungan pondok pesantren|foto: dokumentasi pribadi 
Menyampaikan bingkisan kepada warga lingkungan pondok pesantren|foto: dokumentasi pribadi 
Dengan disaksikan para santri SDIA dan SMPI Al-Fatah yang sebelumnya terlibat langsung dalam proses menyiapkan bingkisan Ramadhan, diharapkan dapat menanamkan jiwa sosial yang tinggi.

Santri KB ALAM AL-FATAH terlibat langsung dalam proses menyiapkan bingkisan Ramadhan|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Santri KB ALAM AL-FATAH terlibat langsung dalam proses menyiapkan bingkisan Ramadhan|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Santri KB Alam tidak terkecuali. Dengan bimbingan asatidz, bersama-sama melakukan persiapan demi persiapan .

Santri SDIA AL-FATAH bersama-sama menimbang dan mengemas jajanan|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Santri SDIA AL-FATAH bersama-sama menimbang dan mengemas jajanan|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 

Dengan kontribusi seperti ini, santri akan lebih memahami makna berbagi dan mencintai sesama. Sebuah tahassus (pembelajaran) yang indah dan bermakna.

Wali santri menyiapkan bingkisan Ramadhan Berbagi|foto: dokumentasi pribadi 
Wali santri menyiapkan bingkisan Ramadhan Berbagi|foto: dokumentasi pribadi 
Para wali santri dan asatidz (pengajar) juga berkontribusi aktif menyiapkan bingkisan Ramadhan Berbagi.  

Ustadzah Eva menyampaikan bingkisan kepada santri|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Ustadzah Eva menyampaikan bingkisan kepada santri|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Sejumlah santri juga menerima bingkisan Ramadhan Berbagi. Secara tidak langsung dapat menyentuh hati dan menjadi bridge, bagaimana di masa depan dapat menjadi penolong bagi sesamanya.

Penyerahan bingkisan Ramadhan oleh ketua RT 39|foto: dokumentasi pribadi 
Penyerahan bingkisan Ramadhan oleh ketua RT 39|foto: dokumentasi pribadi 
Dukungan secara materil maupun secara moral dari semua pihak yang bersinergi sangat baik, dapat membentuk kepedulian yang bermakna kepada sesama. 

Indahnya Ramadhan Berbagi|foto: dokumentasi pribadi 
Indahnya Ramadhan Berbagi|foto: dokumentasi pribadi 

Dengan lancarnya acara pada hari ini, Yayasan Shuffah Hizbullah berharap di tahun yang akan datang, dapat mengundang pihak pemerintah kota yang tahun ini turut memberikan donasi Ramadhan Berbagi.

Berbagi rezeki merupakan wujud syukur kepada Allah SWT|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Berbagi rezeki merupakan wujud syukur kepada Allah SWT|foto: dokumentasi Shuffah Hizbullah 
Semoga indahnya Ramadhan Berbagi juga dapat diaplikasikan di sebelas bulan berikutnya sebagai tanda syukur kepada Allah SWT.

Di pekan terakhir Ramadhan kali ini, marilah kita memperbanyak sedekah karena Allah SWT akan menggantinya dengan kemuliaan. 

Sebagaimana hadis Nabi Muhammad SAW berikut:

“Sedekah itu tidak akan mengurangi harta. Tidak ada orang yang memberi maaf kepada orang lain, melainkan Allah akan menambah kemuliaannya. Dan tidak ada orang yang merendahkan diri karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat derajatnya” (HR. Muslim No. 2588).

***

Sumber kutipan hadits:

Bersedekah di bulan Ramadhan

Sedekah tidak mengurangi harta

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun