Mohon tunggu...
Ika Ayra
Ika Ayra Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen

Antologi cerpen: A Book with Hundred Colors of Story (jilid 1) dan Sewindu dalam Kota Cerita

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kena Copet, Sakitnya tuh di Sini!

16 Juni 2021   08:36 Diperbarui: 16 Juni 2021   08:51 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Usahakan jangan tertidur dalam angkutan umum (gambar via kompas.com)

Sakit hati memang!

Bermain ponsel dapat membuat lengah (gambar via kompas.com)
Bermain ponsel dapat membuat lengah (gambar via kompas.com)
Nah, Kompasianer, gimana sih caranya biar mengenali ciri-ciri pencopet dan adakah kiat supaya kita sebagai pengguna transportasi umum terhindar dari aksi copet? demikian kata admin.

Ada beberapa cara untuk mengenali adanya copet di sekitar kita khususnya di angkutan umum.

1. Copet tak membawa anak, barang atau tas layaknya penumpang lain. Roman wajahnya juga tak seperti penumpang lain yang terlihat serius, atau terlihat kelelahan. Ia santai bahkan cenderung gelisah.

2. Copet tidak berpenampilan rapi dan wangi layaknya orang pergi kerja atau kuliah. Ia tampil seadanya karena memang tidak ada tempat yang dituju.

3. Copet tidak risih menerobos kaum wanita seperti umumnya orang yang tahu sopan santun. Malah dengan memepet penumpang lain saat naik atau turun angkutan, menjadi peluang untuk beraksi.


4. Copet jeli memperhatikan tas penumpang bahkan mengincar penumpang yang sedang menggunakan handphone. Dalam sepersekian detik, ia akan merampas dan lari keluar angkutan.

5. Saat seseorang tidak dikenal mengajak ngobrol, di saat yang sama, mungkin saja komplotan copet yang lain bersiap-siap mengerjai. Sebaiknya waspada.

Awas copet!

Usahakan jangan tertidur dalam angkutan umum (gambar via kompas.com)
Usahakan jangan tertidur dalam angkutan umum (gambar via kompas.com)
Waspada, atau berjaga-jaga untuk setiap kemungkinan, khususnya untuk menghindarkan diri dari menjadi korban pencopetan, yang dapat dilakukan adalah:

1. Usahakan jangan tertidur. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun