Mungkin itu semacam isyarat
bahwa kehangatan mempunyai batas,
perlahan, cepat atau lambat
mendingin, membeku
Kita sudah melakukan perjalanan
yang amat jauh
tapi kita lalai
menciptakan kata pulang
sebuah tempat untuk menyemai,
menumbuhkembangkan
rindu yang gagal berbunga
Namun,
itu cepat sekali luruh
karena kata-kata
selalu mengedepankan aku
bukan kita
Kita bersepakat
Apakah ini pelukan terakhir?
Kau turun di stasiun mana, tanyaku
Tidak tahu,
mungkin di sebuah stasiun
di mana kehangatan tidak dihitung
berdasarkan angka-angka
Kau sendiri,
menunggu di stasiun mana, kau balik
bertanya
Tidak tahu
mungkin di sebuah stasiun
di mana aku bisa belajar
cara menulis kita
Kita saling melambaikan tangan,
30 menit yang lalu
***
Serang, Agustus 2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI