Mohon tunggu...
Ayah Tuah
Ayah Tuah Mohon Tunggu... Penulis - Penikmat kata

Nganu. Masih belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Orang-orang yang Tidak Bisa Tidur

4 Juni 2020   22:38 Diperbarui: 4 Juni 2020   22:42 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Foto oleh Bogdan Dirica/ Pexels 

Wajahnya pucat pasi, setiap malam kepalanya dipenuhi dengan rencana-rencana belati. 

Menikam pada dataran, lembah-lembah, juga di puncak bukit. Seperti lolongan serigala, yang terlihat siluetnya pada bulan purnama 

Detak jantung yang memburu, membuat hiruk-pikuk agar kesunyian terlihat ragu, juga merekayasa keheningan agar keramaian menjadi   haru-biru 

Pandai berminyak air. Mengendarai putaran jam

Tapi mereka lupa, sebaik-baik rencana adalah rencana dari Maha Pembuat Rencana 

***

Cilegon, Juni 2020 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun