Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Editor - Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://web.facebook.com/PimediaPublishing/ WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Perceraian

10 Februari 2024   20:55 Diperbarui: 10 Februari 2024   21:03 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto ilustrasi: dok. pri. Ikhwanul Halim

Tapi saat itu Dessy sudah lupa bahwa mereka hanya berpura-pura. Dia menutup telepon Syauki dan meskipun dia tidak ingat mengapa mereka bercerai, dia yakin Syauki telah melakukan sesuatu yang mengerikan, sesuatu yang melibatkan kekerasan atau narkoba atau perzinahan atau kejahatan berencana, dan berharap suami barunya adalah lelaki yang baik.

Suaminya lupa mengambil laundry dalam perjalanan pulang dari kantor.

Cikarang, 10 Februari 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun