Mata merah darah lelah kurang tidur, lengan terangkat ke muka melawan cahaya, rapat dan tenggat waktu yang harus dihadiri.
Mulut untuk diberi makan, kendaraan untuk dicicil, tagihan untuk dilunasi.
Dan politik.
Kita membangun sebuah kerajaan dengan rasa takut membuat kesalahan.
Hidup di bilik: keyboard untuk tanganku, layar datar untuk otakku.
Aku berpikir untuk membuat perbedaan.
Suatu hari nanti, di danau, dengan matahari terbenam di balik bukit, dan perahu meluncur di atas air, aku mencoba memasang jaring, mencegahnya kabur. Mencoba tinggal di sana selamanya dengan ikan dan aromanya saat dipanggang di atas api unggun.
Cikarang, 20 April 2023