Mohon tunggu...
Bintang HaidarAmmar
Bintang HaidarAmmar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang Manusia

Hidup dan terus berjuang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Insecure terhadap Badan Gemuk

28 September 2021   12:03 Diperbarui: 28 September 2021   12:09 1504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Lalu saya mencoba lagi untuk mencari-cari cara lagi. Saya pun akhirnya tau diet itu bukan cuma sekedar makan yang dikurangi tetapi juga dijaga. Defisit kalori pun juga di perlukan agar diet itu berhasil.

Setelah itu saya mencoba lagi dan pantang menyerah. Saya mulai dengan membeli dumbell 5kg dan mencoba untuk home-workout. Setelah saya menjalaninya dalam 1 bulan, meskipun kelihatannya tidak terjadi apa-apa pada badan saya, namun saya mulai merasakan dampak positif dari home-workout yaitu saya mulai merasa jika badan saya lebih bugar dibandingkan pada saat sebelum menjalani diet dan olahraga.

Saya menjalani home-workout dan diet tersebut selama 5 bulan, pola tidur dan rest-day pun sudah saya jalani dengan baik selama 5 bulan. Dan saya sudah mengalami perubahan sedikit demi sedikit. Badan saya mulai terbentuk otot-otot dan saya lebih bugar dari sebelumnya. 

Namun disitu saya merasa kalau “kayaknya kurang nih bebannya jika hanya 5 kg terus” lalu saya memutuskan untuk daftar di Gym terdekat dari rumah saya.

Saat pertama kali berada di Gym saya merasa kebingungan dengan jadwal latihan, cara memakai alat-alat yang ada di Gym tersebut. Akhirnya saya mencari referensi-referensi lagi pada platform media sosial. 

Dari situlah saya mulai banyak mengerti tentang jadwal latihan, form, dan cara menggunakan alat-alat di Gym dengan benar. Saat ini saya sudah menjalani kehidupan yang lebih baik dan sehat tersebut selama kurang lebih 9 bulan (Home-workout 5 bulan dan Gym-Workout 4 bulan) saya pun sudah melihat perubahan dari usaha yang saya lakukan selama 9 bulan teresebut. M

ulai dari badan saya yang Alhamdulillah tidak gampang sakit dan otot-otot saya mulai membesar dan terbentuk, serta saya sudah merasa PD ketika bertemu orang lain

Kesimpulan

Dari pengalaman saya pribadi bisa kita ambil kesimpulan bahwa kita boleh dan sangat wajar merasa sakit hati ketika di body-shamming kan oleh orang lain. Namun jadikanlah itu sebagai motivasi untuk merubah diri kita menjadi lebih baik lagi dan kejutkanlah mereka dengan hasil yang telah kalian capai

Daftar Pustaka

http://fp.untar.ac.id/fakultas/beritadetail/2679 Insecure: Pengertian, Penyebab, Dampak, dan Cara Mengatasinya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun