Mohon tunggu...
Dokter Avis
Dokter Avis Mohon Tunggu... Dokter - Dokter Anak

Saya dr. Hafiidhaturrahmah namun biasa disapa Avis, dokter umum dari FK Univ Jenderal Soedirman, dokter anak dari Univ Gadjah Mada. Awardee Beasiswa LPDP-PPDS Angkatan 1. Saat ini bekerja di RS Harapan Ibu Purbalingga. Monggo main di blog saya www.dokteravis.net

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Dokter Boleh Gak Ngomel ke Pasien?

11 Mei 2014   21:02 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:37 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut saya, ada beberapa tipe dokter memang. Ada yang cara bicaranya memang keras tapi tidak bermaksud marah namun jika orang pertama kali bertemu tidak paham wataknya maka dapat dikira dokternya pemarah. Tipe seperti ini biasanya topcer kalau ngasih resep jadi pasiennya bisa saja tetap banyak. Ada juga tipe dokter penyabar yang memang karena berasal dari cara bicaranya yang lembut. Lebih bagus lagi kalau tipe begini obatnya topcer juga. Pasiennya dijamin pasti antri lama.

Nah...terkadang juga, ada dokter yang pura-pura marah supaya pasiennya manut karena memang ada tipe pasien bandel. Pantangan yang harusnya dihindari malah dijalankan, begitu pula sebaliknya. Jadi dokter kasih sedikit syok terapi supaya pasiennya kembali menjalankan anjuran yang toh ujung-ujungnya bermanfaat untuk pasien. Seperti misalnya pasien diabetes yang terkadang sulit untuk menjaga makan dan minum obat teratur walau sudah tidak ada keluhan yang dirasa.

Dan...ujung-ujungnya kembali lagi bahwa dokter juga manusia biasa, bukan dewa yang bisa melek 24 jam terus-terusan demi pasien, yang juga punya ambang lelah. Memang bukan profesi yang mudah, entah itu dokter di ranah apapun, seperti dokter klinis jaga gawang IGD, atau dokter praktekan atau malah seperti saya dokter peneliti. Semua punya tingkat tantangan berbeda-beda. Jadi, bagi saya asal semuanya berujung pada pengobatan yang pengabdian yang terbaik untuk pasien, cara apa saja bisa ditempuh toh.

Jadi, kalau dokter ngomel ke pasien, boleh kan? Hehe

Salam Noken

dr.Hafiidhaturrahmah


masih di Timika, Papua

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun