Mohon tunggu...
Aten Dhey
Aten Dhey Mohon Tunggu... Penulis - Senyum adalah Literasi Tak Berpena

Penikmat kopi buatan Mama di ujung senja Waelengga. Dari aroma kopi aku ingin memberi keharuman bagi sesama dengan membagikan tulisan dalam semangat literasi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tentang Laku Tobat

14 Maret 2019   18:41 Diperbarui: 14 Maret 2019   18:42 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat dia berorasi Dalam kata dan aksiSiapa 'kan menyaksiJatuh hati dan terobsesi
Bukan tentang puisiDalam balutan refleksiIni tentang saksiYang coba dinarasi
Anak kampung bermain kataTentang hidup yang nyataKarena harinya penuh deritaDi atas percikan air mata
Dalam tekad yang bulatJiwa raga terus bergulatMelawan manusia penjilatDi atas lidah yang terus bersilat
Aku ingin berteriakAtas dosa yang berkembangbiakJiwaku terus meriakTerkungkung mati di ketiak
Inilah realitasYang terus menetasDi luar ambang batasUntuk hidup yang tak pantas
Semuanya sia-siaSelagi masih manusiaSaat nanti tutup usiaTak ada lagi rahasia
SahabatSumbatHambatTobatObat
Yogyakarta, 14 Maret 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun