Mohon tunggu...
ASRIYATI NINGRUM✅
ASRIYATI NINGRUM✅ Mohon Tunggu... Jurnalis - PAI A2/2019 IAIN JEMBER

IAIN JEMBER PAI A2

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Metode Tamyiz terhadap Terjemah Al-Qur'an

27 Oktober 2021   09:52 Diperbarui: 27 Oktober 2021   09:56 1237
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

  1. Pengertian Metode Tamyiz

Bahasa arab ialah bahasa yang sangat berperan penting dalam kehidupan seorang manusia karena bhasa arab ini adalah bahasa yang dipakai oleh orang arab didunia dan bahasa akhirat saat kita meninggal nantinya oleh karena itu perlunya memahami bahasa arab khusunya bahasa Al-Quran agar kita tbisa mnejadi pegangan hidup dan tidak tersesat dijalan yang salah dan dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah. Selain itu buku yang berkenaan dengan materi tentang ajaran islampun selalu berkaitan bahasa arab maka perlunya kita paham agar dapat mengkalifikasikan dan menerapkannya dalam kehidupan sehari.Maka kita lihat disaat ini banyak cara yang diupayakan oleh seorang sehingga terbitlah buku yang memudahkan seseorang dan fokus pada titik kajian sebuah kebahasaan dengan sangat logis agar dapat paham ilmu islam karena bahasa arab merupakan kunci utama yang wajib dan harus dimiliki oleh manusia baik dalam lingkungan sekolah umum atau khusus agama bahkan disebuah pondok pesantren pada umumnya.  

Pengertian Metode adalah sebuag cara maupun prosedur yang aka ditempuh dalam mencapai sebuah tujaun tertentu. Metode juga diartikan sebgai ilmu yang berkenaan jalan untuk memudahkan seseorang dengan melalui pengajaran kepada peserta didik agar bisa mencapai tujuan dari sebuah pembelajaran. Metode bisa sebagai seni atau keammpuan guru dalam mengajar sesuai dengan kebiasaan guru, kesuaian materi pelajaran, dan kepahaman guru dala menggunakan metode apa.

Tamyiz menurut pendapat Ali Ridha adalah sebauh isim nakirah yang menjelaskan kata-kata sebelumnya. Maka dapat kita tarik sebuah kesimpulan mengenai pengertian tamyizaini bahwa isim nakirah yang disebutkan dengan maksud bertujuan untuk menghilangkan kesamaran sebuah isim yang telah terletak pada sebelumnya atau dengan kata lainnya tamyizo merupakan keterangan pembeda pada pengertian yang belum jelas pada kata-kata yang sebelumnya itu dan dijelaskan isi ini mengandung pengertian min.

Tamyizz yakni memeiliki tujuan sesuai yang disebutkan untuk menghilangkan kesamaan berupa isim yang terletak disebelumnya dan juga bisa kita sebut sebagai keterangan yang membedakan terhadap sebuah pengertian yang belum jelas makna yang terkandung didalamnya, tidak jelas kata-kata sebelumnya.  Membaca  atau memahami sebuah kitab kuning atau kita juga sebut kitab berhuruf gundul bahkan tanpa harakat ini merupakan salah satu referensi utama bagi keilmuan pesantren khususnya dunia Islam pada umumya. Menguasai kitab yang sering disebut kitab kuning ini berarti menguasai keilmuan Islam juga dan tidak banyak yang mampu membacanya dengan baik dikarenakan lantaran dibutuhkan persyaratan.

Pembelajaran ialah sebuah proses dimana membantu peserta didik atau siswa dalam  menghadapi tantangan di kehidupan masyarakat sehari-hari. aMaka dari itu dituangkanlah pelajaran dalam pembelajaran yang diaplikasikan di sekolah agar peserta didik dapat memahi materi sesuaikebutuhan yang sesuai pada saat itu. pembelajarn huga berarti proses yang dilakukan dalam interaksi belajar antara guru sebagai pengajar dan peserta didik yang menerima pejaran yang tujuan mencapai suatu tujuan kompetensi yang telah ditetapkan dengan serangkaian kegiatan belajar untuk bertukar dan mendapatkan sebuah informasi yang ada.

Pembelajarn sendiri memiliki tujuan yakni dapat  mempersiapkan siswanya untuk hidup didalam masyarakat yang kegiatan di sebuah pembelajaran berlangsung antara hubungan sekolah dengan masyarakat melibatkan  siswa belajar secara aktif dan  guru juga bertugas sebagai komunikator. Maka jika dikaitkan dalam terjemah Al-Qur’an maka adalah proses bertukar informasi yang didalamnya berkenaan dengan kitab islam yakni sebuah Al-Qurann.

Metode Tamyiz diartikan sebagai  salah satu metode temuan yang mutakhir untuk mempelajari bahasa Arab. Metode Tamyiz ialah sebuah lembar kerja atau work sheet berkenaan formulasi teori dasar quantum  Nahwu Shorof yang masuk dalam kategori Arabic for Specific Purpose disebut ASP dengan target yang sangat sederhana yaitu sedari kecil anak SD juga MI dan pemula maka  siapa saja yang sudah bisa membaca al-Qur’an pintar membaca, menerjemahkan, dan menulis imla’ al-Qur’an dan juga kitab kuning.

2. Sejarah Metode Tamyiz

Sejarah dalam metode Tamyiz diawali dengan sebuah formulasi yang telah ditemukan oleh seorang Abaza MM atas dorongan dari DR. H. MS Kaban ketika beliau mengetahui bahwa Abaza MM ini bisa mengajari satu orang siswa bahkan kedua anaknya yang masih kecil itu dalam waktu yang sangat singkat sudah dapat smenerjemahkan sebuah al-Qur’an dan juga Kitab Kuning kemudian Abaza MM melakukan sebuah riset sagar al-Qur’an dan Kitab Kuning ini juga diajarkan dengan mudahnya kepada anak sejak usia dari kelas 1 SD atau MI jika memungkinkan anak-anak itu bisa mengajarkannya atau menerangkan kembali kepada yang lain atau teman sebayanya maka sebagaimana Imam Syafi’i dan Ibn Sina dan ulama-ulama lainnya yang sejak kecil sudah mengajar di majlis pada saat itu dan dikatakan berhasil atau hebsat.

Sebuah Hipotesis dalam kepenulisan seorang abah Abaza dalam penelitiannya ialah jika Bila ada anak-anak sampai dalam usia sepuluh taun tahun yang hebat dan istimewa sehingga mampu menghafal, kemudian memahami dan mengajarkan Qur‟an, Hadits dan tafsir Kitab Kuning di majlis Ilmu maka pasti ada orang hebat di belakangnya yang berperan sangat penting mendidiknya dengan  metode  yang hebat juga dari orang tua dan gurugurunya. 

Sebagai bentuk penghormatan terhadap penemu metode ini yakni alm. Kyai Anas Tamyiz maka metode ini dikembangkan oleh keponakan beliau Ust Zaunal Fatin yang kemudian dikenal dengan sebutan nama Abah Zaun pada akhirnya jadi Abaza dan beliau adalah seorang dari mantan staf ahli menteri kehutanan MS Kaban.

3. metode-metode tamyyiz ini ilah 

  • Berisi sebuah Meteri Lafadz yang berarti segala sesuatu untuk dapat mengenal jenis-jenis ladadz atau kalimat seperti berupa isim, huruf, dan fiil.
  • Mengandung materi i’rab yang berrati mengenal harakat akhir pada sebuah isim, fiil nudhori’, unshur a;-kaalam yang segala sesuatunya mengenal unsur dari pembentukan kalimat.
  • Terdapat materi mengenai jumlah mufifah ialah berrati segala seuatu agar mengenal susunan sebuuah kalimah yang sempurna dengan terdiri dari kata fiil, fa’il, dan juga maf’ul atau jumlah fi’liyah, mubtada’, dan jga khobar atau jumlah mubtadaiyah.

4. kelemaham dan kelebihan metode tamyiz

bentuk kelebihannya ialah sebagai berikut ini

  • Pada formulasi teori nahwu sharafnya lebih mudah untuk dipahami oleh santri juga peserta didik dalam mempelajarinya.
  • Dalam penerapan penggunannya yang terdapat model quantum maka lebih menarik dan lebih menyenangkan terhadap santri ataupun peserta didik yang sedang belajar.
  • Dalam hal belajar santri bahkan peserta didik dilatih berulang kali untuk memami teori isim, fiil, dan juga huruf agar semakin paham lagi dan mengetes sejauh mana tingkat kepahaman mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun