Mohon tunggu...
Aslam Fauzi
Aslam Fauzi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UMS, FKIP Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Efektifitas Penggunaan Singkatan Baru untuk Dipublikasi Secara Nasional dengan Mudah Dipahami dan Menarik

25 Januari 2022   22:15 Diperbarui: 25 Januari 2022   22:24 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tangkapan layar tiktok/urbanasia.com

Efektivitas penggunaan singkatan baru untuk dipublikasi secara nasional dengan mudah dipahami dan menarik.

Kemudian topik yang membuat berita ini banyak diperbincangkan itu karena munculnya singkatan baru yaitu nataru (Natal dan tahun baru). 

Trending masalah ini muncul di aplikasi tiktok banyak sekali konten kreator di tiktok yang membahas ini karena kata Nataru sendiri terdengar seperti logat bahasa Jepang dan yang ditakutkan juga akan muncul yaitu dengan adanya argumen yang menyatakan kenapa sih membawa logat Jepang menjadi topik berita di Indonesia, apakah itu hanya untuk membuat berita ini trending? 

Dan juga apakah penggunaan singkatan dengan logat daerah di Indonesia kurang untuk membuat berita ini menjadi trending.

Menurut kamus besar bahasa Indonesia atau KBBI, singkatan berarti hasil menyingkat atau memendekkan huruf atau gabungan huruf, biasanya untuk menyingkat nama orang, jabatan, sapaan, gelar, nama lembaga maupun satuan ukuran. Singkatan yang dibuat untuk memudahkan pencarian penggunaan dan pembacaan arti kata tema subtema. 

Memberikan berbagai fitur lebih, seperti kecepatan akses, tampilan dengan berbagai warna pembeda untuk jenis kata tampilan yang pas untuk segala perambah web komputer,desktop., Laptop maupun telepon pintar dan sebagainya.

Untuk informasi umum mengenai singkatan pada bab 3 UU nomor 12 tahun 2011 angka 242 bahasa peraturan perundang-undangan pada dasarnya tunduk pada kaidah tata bahasa Indonesia, baik pembentukan kata, penyusunan kalimat, teknik penulisan maupun pengerjaannya. 

Namun bahasa peraturan perundang-undangan mempunyai corak tersendiri yang bercirikan kejernihan atau kejelasan pengertian, kelugasan kebakuan, keserasian, dan ketaatan asas sesuai dengan kebutuhan hukum baik dalam perumusan maupun cara penulisan.

Kemudian hal yang saya ingin benahi atau yang saya perbaiki adalah pemikiran tentang hal negatif suatu masalah yang baru ataupun hal yang bukan masalah tetapi ingin menjadikan itu sebagai masalah. 

Karena topik yang saya akan ini di lapangan topik ini walaupun tidak terlalu besar berita ataupun informasi yang ini berlangsung tidak seperti adanya berita pembunuhan adanya berita luar negeri atau lainnya bisa kan berlangsung lama di televisi pembahasannya bisa dua minggu ataupun satu minggu tema yang saya angkat ini tidak selama itu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun