Berbeda dari akun parodi atau meme kebanyakan, gaya humor Ratau Guyon dikenal "adem", tidak menyinggung, dan tetap membawa unsur introspektif.
Paenah tampaknya memiliki kepekaan sosial yang tinggi, sehingga mampu menyeimbangkan antara humor dan makna dalam satu unggahan.
Bagi sebagian orang, inilah daya tarik utama akun tersebut. Konten yang terlihat sederhana ternyata memiliki kedalaman pesan yang membuat audiens merasa "tercermin" dengan pengalaman mereka sendiri.
Reaksi Warganet Setelah Identitasnya Terungkap
Setelah kabar bahwa Paenah adalah pemilik akun Ratau Guyon tersebar, warganet menunjukkan beragam reaksi. Banyak yang mengaku kaget, namun tidak sedikit pula yang memberi dukungan.
Beberapa komentar di media sosial bahkan menyebut bahwa gaya humor Paenah terasa lebih matang dibanding usianya. Ia dianggap mampu mengolah kelucuan menjadi bentuk ekspresi diri yang cerdas dan inspiratif.
Namun, seperti halnya kreator lain, ada pula yang sempat menyoroti beberapa unggahan lamanya. Meski begitu, Paenah dikenal cukup terbuka dalam menerima kritik dan pernah mengunggah permintaan maaf atas kesalahpahaman yang terjadi di masa lalu.
Perjalanan Karier dan Karya
Selain dikenal lewat Ratau Guyon, Paenah juga aktif dalam dunia musik dan desain digital. Ia telah menciptakan beberapa lagu seperti "Dudu Konco" dan "Yongalah Tenan" yang sempat menarik perhatian komunitas musik indie di media sosial.
Kemampuannya menggabungkan seni visual, humor, dan musik menjadikannya sosok kreator multi-talenta. Dengan usianya yang masih muda, perjalanan kariernya di dunia digital masih terbuka lebar.
Sisi Religius dan Kehidupan Pribadi
Dalam beberapa unggahan, Paenah pernah menyebut bahwa ia beragama Kristen. Namun, ia jarang menampilkan sisi religiusnya secara eksplisit. Ia lebih memilih menyalurkan nilai-nilai positif melalui karya dan sikap rendah hatinya di dunia maya.