Puisi Kenthir: Kekasih di Negeri Ayam

Kekasih, jika rindu kau tumpahkan di lautan tangis
Izinkan aku membelai wajahmu di pelupuk mata
Jika uang yang selalu membuatmu menangis
Izinkan aku meringkuk kembali di penjara

Kekasih, telah kucuri lagi seekor ayam milik tetangga
Ya... Seekor ayam tetangga menggiringku ke penjara
Masihkah perampok uang rakyat berpesta-pora?
O. . . . . . . . . . . . . . . . . negeri pesta pora para raja

Wkwkwkwk...

Baca juga: Puisi Kenthir: Negeri Takut Miskin!

Baca juga: Puisi Kenthir: Rakyat, Mahasiswa, dan Tikus-Tikus

Baca juga: Puisi : Rembulan di Jangkung Matahari