Mohon tunggu...
ARIF R. SALEH
ARIF R. SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Anak-anak Tengah Malam

5 Februari 2021   21:43 Diperbarui: 5 Februari 2021   22:53 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak dan lingkungannya. Sumber: Rene Rauschenberger on Pixabay.com

Memoles mutiara. Ada banyak aral warna. Tak terkira. Adalah anak-anak masa. Tentang kita. Tentang asa.

Perjalanan. Berhenti di keraguan. Mengetuk satu pintu rahasia. Ada tanpa nyana. Menyeruak di sana. Menendang dan menampar rasa. Mata tak bisa berdusta.

Bibit-bibit manja. Akankah menjadi raja? Bijaksana seperti do’a? kau jawab dengan memunggungi tanya.

Baik. Kita tinggalkan malam, apa adanya. Menemui tanda tanya lainnya. Akankah do’a surut dan menjadi gila? Tidak!...

Bibit hati, tetap olah dengan hati.

Probolinggo, 05 Februari 2021.

Puisi Oleh : Arif R. Saleh

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun