Mohon tunggu...
Arne Ramadhani
Arne Ramadhani Mohon Tunggu... Mahasiswi

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Indonesia di Persimpangan Ekonomi Global: Tantangan dan Peran Generasi Muda

20 September 2025   16:55 Diperbarui: 20 September 2025   16:55 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Penggerak Ekonomi Lokal

Kehadiran mahasiswa di berbagai kota besar memberi dampak signifikan pada perekonomian setempat. Belanja harian untuk kos, kuliner, transportasi, dan kebutuhan lainnya menjadi aliran dana yang mendukung usaha kecil di sekitar kampus. Efek berganda dari konsumsi mahasiswa ini mampu menjaga sirkulasi ekonomi daerah.

2. Inovasi dan Wirausaha

Banyak mahasiswa kini merintis usaha kecil berbasis digital, mulai dari kuliner, fashion, hingga jasa kreatif. Mereka memanfaatkan media sosial untuk pemasaran, sekaligus menciptakan lapangan kerja bagi orang lain. Usaha-usaha ini bukan hanya menambah pendapatan pribadi, tetapi juga memperkuat fondasi ekonomi lokal di tengah ketidakpastian global.

3. Riset dan Solusi Kebijakan

Perguruan tinggi menjadi ruang lahirnya ide-ide baru. Mahasiswa bersama dosen aktif melakukan riset yang relevan dengan masalah ekonomi, mulai dari strategi pemberdayaan UMKM, pengelolaan keuangan daerah, hingga inovasi di sektor pertanian dan energi. Gagasan ini dapat menjadi masukan berharga bagi pemerintah dalam merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran.

4. Pengabdian Masyarakat

Program kuliah kerja nyata dan kegiatan sosial mahasiswa membantu masyarakat kecil meningkatkan keterampilan dan literasi ekonomi. Misalnya, pendampingan UMKM untuk mengakses pasar online atau pelatihan pengelolaan keuangan sederhana. Langkah kecil semacam ini bisa memberi dampak besar dalam memperkuat ketahanan ekonomi keluarga.

Jalan ke Depan

Menghadapi situasi penuh ketidakpastian, pemerintah perlu mengutamakan transparansi dan konsistensi kebijakan ekonomi. Stabilisasi harga pangan harus menjadi prioritas, disertai langkah strategis memperkuat sektor pertanian dan distribusi. Di sisi fiskal, disiplin tetap dijaga agar defisit tidak membengkak, namun program bantuan sosial tetap diarahkan tepat sasaran.

Sementara itu, peran masyarakat, terutama generasi muda dan mahasiswa, tidak bisa diabaikan. Mereka adalah energi baru yang mampu menjaga denyut ekonomi melalui konsumsi, wirausaha, dan kreativitas. Jika potensi ini terkelola dengan baik, maka tantangan ekonomi hari ini bisa diubah menjadi peluang besar di masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun