Mohon tunggu...
Aldo Manalu
Aldo Manalu Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis

Lelaki kelahiran Bekasi, 11 Maret 1996. Menekuni bidang literasi terkhusus kepenulisan hingga sampai saat kini.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Tumbal Arwah Jelangkung - 7

25 Februari 2016   16:42 Diperbarui: 10 April 2016   19:14 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Lina merasakan dirinya sudah berada di ambang pintu kematian. Tinggal mengetuk saja, dia sudah disambut malaikat kematian yang siap menjemput jiwa-jiwa yang terpanggil ke alam baka.

Ada kekuatan ajaib menolongnya dari cengkeraman makhkluk itu. Sebuah hempasan kuat, mementalkan tubuh makhluk itu. Jeratan tangan di leher Lina terlepas. Ia lenyap. Hanya meninggalkan sisa rintihan lemah disertai kepulan asap tipis. Tubuh lemah Lina ambruk di atas lantai dingin. Ia tak sadarkan diri. Sebuah jeritan panjang membahana memenuhi seisi ruangan rumah.

“Linaaa!”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun