Nama ku Chandra, tapi entah kenapa temen-temen sering memenggil aku dengan sebutan DAKOCA…..hemmmm, itu gak jadi masalah. Asal aku dari NTB, tepatnya PULAU LOMBOK. Disi aku ingin sekali menunjukkan pesona, kelebihan, daya tarik yang dimili tempat ASAL ku. Di bawah ini aku akan sampaikan beberapa daerah yang layak dikunjungi di PULAU LOMBOK (walaupun aku juga belum sempat mengunjungi semuanya), sedikit banyak aku tahu tempat wisata yang eksotis di pulau Lombok:
1. Suranadi. Di sini ada hotel lengkap dengan kolam renang air hangat dan lapangan tennis juga ada pura Hindu tertua.
2. Lingsar. Pura dengan ikan keramat di dalam kolam, lokasinya tidak jauh dengan kota Mataram.
3. Narmada. Kebun Raya Lombok, dengan kolam renang, serta ada pura Hindu yang sering digunakan umat Hindu untuk bersembahyang, lokasi 12 km dengan kendaraan dari kota Mataram.
Menjelang matahari terbenam di Pura Batu Bolong, Lombok
4. Batu Bolong. Terdapat pura diatas batu karang yang menjorok ke laut, dan jika cuaca cerah bisa melihat gunung Agung di pulau Bali, serta bagus untuk melihat pemandangan saat sunset. Untuk memasuki area, maka kita diwajibkan memakai pita kuning dari kain (dapat menyewa di lokasi), yang dipasang melingkari pinggang “ itu sudah menjadi keharusan, kenapa? Eeemm….mungkin karena pura tempat yang disucika, makanya harus memekai pita itu”. Pemandangan disini indah sekali, air laut menerobos melalui sela-sela batu karang yang berlubang, menimbulkan bunyi gemerosak.
Mendung menjelang sunset di pantai Senggigi
5. Senggigi. Pantai alam berpasir putih yang bersih, dikelilingi hotel, losmen dan bungalow. Sangat indah sekali, terutama jika waktu sunrise maupun sunset. Di pantai banyak penjaja cinderamata, berupa mutiara budidaya air tawar yang berwarna warni, mulai dari harga Rp.25.000,- Juga penjaja kaos bertuliskan Lombok dan Senggigi, serta ukiran khas Lombok pada kayu.
6. Gili Air, Gili Meno dan Gili Trawangan. Aku menyebutnya sebagai Pulau kahyangan di utara Lombok, dikelilingi taman laut. Disini banyak orang diving maupun surfing. Di pulau ini sudah banyak hotel dan losmen, sehingga bisa menginap disini, pantainya masih asli. Untuk mencapai lokasi ini hanya bisa menggunakan kapal motor.
7. Sukarare. Desa tempat orang menenun, disinilah jika ingin membeli kain tenun tradisional khas Lombok, serta melihat bagaimana para penenun melakukan pekerjaannya. Lokasi 25 km dengan kendaraan dari kota Mataram.
8. Rambitan/Sade. Desa asli Lombok, “ tidak jauh dari rumahku, kalau ditempuh pakai kendaraan sekitar 1.5 jam” dengan rumah tradisional suku Sasak.
