Mohon tunggu...
Arie Riandry Ardiansyah
Arie Riandry Ardiansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Studi Agama Agama

Suka menulis macem-macem

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Beribadah Kamar

6 November 2023   14:31 Diperbarui: 6 November 2023   14:47 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Ilustrasi oleh Kompas.id

Kamarku dipenuhi aroma dosa yang mengepul, diantara puntung-puntung rokok sisa Aku bercerita tentang manusia setengah Tuhan, mereka gemar mengutuk Aku; "neraka, neraka", begitulah ucapnya.

Aku beribadah diantara Vodka, Newport Red, topi miring yang digemari Orang tua. Sujudku pada dua buah dada terlentang manis, diantara untaian Hawa yang merdu terdesir basah.

Mataku terpejam membayangkan nikmatnya Firdaus yang tiada-tara. Aroma-aroma neraka semakin menyatu dalam kepala. "Ah apakah aku sehina ini Tuhan"? Aku selalu bertanya pada tuhan-tuhan kecil yang gemar menghardik, dikutuknya aku menjadi batang kayu panasnya neraka.

Baca juga: Menelan Kenang

Tuhan, berdosakah ibadahku?

Bandung, 06 November 2023

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun