Mohon tunggu...
Ariel Salong Parakai
Ariel Salong Parakai Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Foto/Videographer - Entrepreneur

Seseorang yang menyukai aktivitas menulis dan memperkaya wawasan melalui kegiatan membaca.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Rematik pada Usia Muda, Apa Saja Penyebabnya?

8 Februari 2023   19:00 Diperbarui: 13 Februari 2023   01:12 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto oleh Towfiqu barbhuiya: https://www.pexels.com/

Kekurangan aktivitas fisik adalah situasi di mana seseorang tidak melakukan olahraga atau aktivitas fisik secara teratur. Ini dapat menyebabkan kaku dan kurangnya fleksibilitas pada sendi. Sendi yang kaku dan kurang fleksibel sangat rentan terhadap cedera dan kerusakan, terutama pada orang dengan kondisi rematik.

Kekurangan aktivitas fisik dapat memperparah kondisi rematik karena sendi yang kaku dan kurang fleksibel mengalami beban yang lebih besar dan mempercepat kerusakan.

Dengan demikian, aktivitas fisik yang teratur dapat membantu menjaga fleksibilitas dan kelenturan sendi, memperlambat proses kerusakan, dan membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan pada kondisi rematik. Aktivitas fisik yang direkomendasikan untuk penderita rematik meliputi olahraga low-impact seperti yoga, berenang, atau berjalan-jalan. Ini dapat membantu menjaga mobilitas dan memperbaiki kualitas hidup seseorang dengan kondisi rematik.

Stres Dan Overuse

Faktor stres dan overuse pada sendi adalah salah satu dari beberapa faktor penyebab rematik pada usia muda. Stres dapat memperparah kondisi rematik karena dapat meningkatkan produksi hormon stres seperti kortisol, yang dapat memperburuk peradangan dan rasa sakit pada sendi.

Overuse adalah keadaan ketika seseorang menggunakan sendi secara berlebihan, seperti melakukan aktivitas fisik yang berat atau berulang-ulang. Ini dapat menyebabkan kerusakan pada sendi dan memperparah kondisi rematik.

Kedua faktor ini dapat berinteraksi dan memperburuk kondisi rematik. Misalnya, orang yang sedang mengalami stres dan melakukan aktivitas fisik yang berat, dapat mengalami peradangan dan rasa sakit pada sendi yang lebih parah dibandingkan dengan orang yang hanya mengalami salah satu dari kedua faktor tersebut.

Oleh karena itu, penting untuk menjaga agar tingkat stres tetap dalam batas yang wajar dan melakukan aktivitas fisik dengan tepat sesuai dengan kemampuan tubuh. Ini akan membantu mengurangi risiko rematik dan memperbaiki kualitas hidup bagi penderita rematik.

Infeksi

Infeksi adalah salah satu faktor penyebab rematik pada usia muda. Infeksi pada tubuh dapat menyebar dan menyerang sendi, menyebabkan peradangan dan rasa sakit. Ini bisa terjadi karena bakteri, virus, atau jamur yang menempel pada sendi.

Infeksi sendi dapat disebabkan oleh berbagai jenis infeksi, seperti infeksi saluran kemih, infeksi paru-paru, atau infeksi tenggorokan. Infeksi ini dapat menyebar melalui aliran darah ke sendi dan menyebabkan peradangan dan rasa sakit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun