Mohon tunggu...
Ariela Hardiman
Ariela Hardiman Mohon Tunggu... Petani - masih bingung cara kerja kompasiana

wadidaw banyak iklan :(

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Polusi Suara dan Perubahan Iklim

10 Mei 2022   17:36 Diperbarui: 25 Mei 2022   13:30 1244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
credit:https://www.instagram.com/p/CHgPO_SBdI_/

Polusi Suara dan Perubahan Iklim

Bumi kita berumur 4,5 milyar tahun, umat manusia berumur sekitar 140,00 tahun. Jika diringkas umur bumi menjadi 24 jam, yaitu satu hari penuh, kita manusia baru ada selama 3 detik di bumi ini. Dalam 3 detik tersebut, apa yang telah kita lakukan?

 


Manusia, yakni homo sapiens (diterjemahkan menjadi "manusia bijak") telah meracuni bumi kita. Namun setelah kita menonton video tersebut, apakah kita bisa disebut manusia yang bijaksana? Kita memang pintar, kita menggunakan otak kita untuk membuat penemuan untuk mencari galaksi untuk menemukan planet baru untuk ditinggali saat kita mengabaikan bumi kita. 

Tapi kepintaran bukanlah kebijaksanaan. Menemukan bumi baru untuk kita memang menyelesaikan masalah, tetapi yang harus kita lakukan adalah mencegah tindakan jahat manusia yang telah merusak bumi kita. Itulah kebijaksanaan.

 Jika kita bijak, kita akan tahu reaksi yang sama dan berlawanan dari penemuan yang kita buat dari kecerdasan kita, kita tidak akan terkejut bahwa badai besar menghancurkan rumah ribuan orang, kebakaran liar di California membunuh orang-orang dan rumah mereka. Hal yang kita lakukan selama 3 detik telah membuat cucu-cucu Anda bertanya-tanya, "Oh, apa itu harimau?" karena mereka punah, 

3 detik ini kita membunuh binatang-binatang yang sudah lama hidup di bumi ini dari kita, selama 3 detik ini kita menghancurkan pohon-pohon dengan alat mengerikan, jika anda dari generasi kemudian dan tidak tahu apa itu pohon, pohon adalah makhluk hidup, sangat cantik dan misterius, dengan daun hijau bertumbuh di cabang mereka, oh tunggu, 

Anda tidak tahu apa itu daun? 

mereka elegan dan ringan dengan cara yang tampaknya terlalu sempurna untuk dunia ini. Mereka membersihkan polusi kita, mereka menyimpan dan memurnikan air, dan membuat obat untuk menyembuhkan kita, dan saya sangat menyesal untuk mengatakan, bahwa kita membakarnya menjadi abu, membunuh mereka dengan mesin yang menakutkan, menghancurkan mereka 40 lapangan sepak bola setiap 1 menit. 

Jika pohon begitu indah dan berarti bagi kita, mengapa kita menghancurkannya? Untuk uang. 

Bagaimana kita bukanlah mujizat? baik anda percaya agama atau tidak, tapi bagaimana kita bukan mujizat jika kita diposisikan sempurna ke matahari sehingga kita tidak terbakar tetapi tidak terlalu jauh sehingga kita tidak berubah menjadi es?

Bagaimana Anda TIDAK jatuh cinta dengan cahaya bulan dan bintang-bintang, kehangatan matahari, kehidupan kuno di dalam pepohonan dan melodi angin yang manis? 

Pencemaran lingkungan

Kita kemudian meracuni sumber kehidupan kita tidak hanya untuk kita manusia tetapi untuk hewan. Air telah menjadi faktor penting dalam kita, namun kita menyuntiknya dengan bahan kimia beracun, sampah, dan lain-lain. Tanah kita yang telah tumbuhnya pohon, bunga yang mekar, kita juga meracuni tanah. 

Udara yang kita hirup, kita juga meracuni mereka dengan penemuan kita, mesin mengerikan yang seharusnya membuat hidup kita lebih mudah tetapi juga menghancurkan kesehatan kita dan bumi ini. Hal ini disebut pencemaran lingkungan, udara, air, suara, dan tanah. 

Kegiatan manusia memperkenalkan elemen yang tidak diinginkan dan komponen lain dalam lingkungan hidup sehingga menyebabkan lingkungan tidak bekerja dengan baik, sehingga bumi kita tidak bisa bernafas, tidak bisa minum air bersih lagi, tidak bisa menumbuhkan pohon sebanyak yang digunakan dalam untuk menanam karena tanah yang beracun, dan tidak bisa mendengar suara kicau burung, udara yang berbisik. 

Dan hari ini, kita bersama akan fokus kepada kebisingan.

Polusi suara - Pengenalan

"TEEET TEEET" suara pengemudi yang marah di lalu lintas.

"cling cling, FrOosH, AHULABULANERAGIUWEHEHUALA" terdengar suara piring gelas, air, dan gemerisik ocehan manusia

"FIIIUUUUUNGGHG~" suara dari pesawat terbang di udara.

Terdengar familiar bukan? Ini adalah tiga contoh yang sehari-hari kita dengar, suara lalu lintas dan restoran yang ramai atau tetangga kita yang sering mengadakan pesta. 

Seringkali kita hanya peduli ketika kebisingan disebabkan oleh seorang individu, survei menunjukkan bahwa tetangga ingin meninggalkan lingkungan mereka mayoritas karena polusi suara yang disebabkan oleh tetangga mereka membuat mereka ingin pindah, sebenarnya, suara yang mengganggu sebenarnya lebih dari itu. 

Bukan hanya mengganggu dan membuat kita kesal, suara ini bisa membunuh anda. Suara-suara dari contoh-contoh tersebut adalah contoh dari pada salah satu pencemaran lingkungan. 

Ketika kita memikir kata "pencemaran" seringkali kita memikir tentang air yang kotor karena sampah, polusi udara yang menghalangi sinar bintang-bintang di langit, pencemaraan ini jarang diketahui orang apa lagi peduli, pencemaran tersebut adalah pencemaran suara. 

Seperti pencemar lainnya, pencemaran suara telah berkembang menjadi tantangan besar yang harus kita atasi untuk membangun masa depan yang berkelanjutan! Bersama-sama, mari kita pelajari apa itu polusi suara, bagaimana pengaruhnya terhadap kita dan lingkungan, dan yang terpenting apa yang bisa kita lakukan untuk mencegahnya.

Dengan memahami apa itu pencemaran lingkungan secara umum, kita akan lebih mudah mengerti definisi pencemaran suara, dan apakah itu? Suara yang kita dengar sehari-hari lama-lama menjadi kebisingan, dan apa itu kebisingan dan perbedaanya dengan suara? 

definisi sound adalah sesuatu yang dapat di dengar. Sementara definisi noise menurut kamus adalah suara, terutama yang keras atau tidak menyenangkan atau yang menyebabkan gangguan. Lalu, hingga apa suara yang kita dengar sehari-hari menjadi pencemar?" ya, ketika suara menjadi kebisingan, bagaimana cara kita mengetahuinya? Dengan tahu desibelnya, menurut Centers of Disease Control and Prevention, polusi suara menjadi polusi ketika di atas 70 desibel. Di atas 70 desibel 

 Kalau anda penasaran dengan level suara sekitar anda, anda bisa memakai aplikasi penghitung desibel. Sekarang saya akan mencoba aplikasi tersebut dan pergi ke tempat-tempat umum yang kita sering mengunjungi dalam kehidupan sehari-hari kita.

Cafe = 98

Mall = 85+

Restaurant = 120

Jalanan = 94 - 105

woooooooow

Keheningan bertemu dengan kepunahannya 

Manusia telah membuat mesin demi umat kemanusiaan berevolusi, membuat hidup lebih cepat dan mudah. Tanpa suara-suara tersebut bisa membuat kita telat untuk kerja, melewatkan panggilan telepon dan bahkan ditabrak mobil. 

Tetapi ribuan lapisan suara membuat kita terganggu dan tidak nyaman, kabar buruknya kita sudah terbiasa, bahkan kecanduan seperti kita ingin mainkan musik lebih KERAS, mempunyai speaker yang KERAS SEKALI dan lainnya. 

Kita suka dengan kebisingan tersebut karena kebisingan menunjukan kekuatan, seperti ketika adegan pertarungan ada musik dengan alat drum misalnya, demi membuat suasana kekuasaan, motor yang wah serunya mempunyai mesin berisiknya minta ampun. Apakah ini terdengar seperti Anda?

Bukan hanya kita terbiasa, tercandu dengan kebisingan, kita juga menghindari keheningan, kita merasa canggung ketika diam ketika kalian berkencan, mainkan musik untuk mengisi keheningannya, menyalakan musik atau tv untuk suara latar belakang. Hari ini kebisingan di mana-mana rata-rata sekitar 98 desibel, selanjutnya menurut WHO jika di atas 70 itu akan membunuh Anda. Itu dua kali lebih tinggi dari yang seharusnya.

jadi bagaimana jika saya tidak keberatan dengan kebisingan?

Konsekuensi Negatif Polusi Suara

Bahkan jika Anda terbiasa, nyaman dengannya, kecanduan dengan kebisingan, itu bisa membunuh Anda seperti yang selalu saya sebutkan, mati. Bagaimana suara yang Anda dengar setiap hari bisa membunuh Anda? 

Bagi kita manusia, sudah pasti menyebabkan tuli, tetapi tidak hanya berhenti dalam masalah di kuping yang terjadi akibat pencemaran suara, manusia dapat terkena penyakit kardiovaskular, darah tinggi, borok pada saluran pencernaan dan penyakit jantung. 

Bukan hanya gangguan pada secara fisik tubuh manusia, masalah dalam jiwa pun bisa terjadi, seperti tingkat stres yang tinggi, gangguan tidur, anxiety, kebanyakan pikiran dan gangguan yang mengerikan, misalnya, sebuah sekolah dekat kereta menghadapi sekitar 59-89 desibel setiap hari, 

dan guru harus berteriak demi muridnya untuk mendengar. Dan ternyata para siswa tersebut mengalami kesulitan dalam belajar yang menyebabkan mereka terlambat 4 bulan dari tingkat membaca. 

Binatang Kesayangan Kita dan Polusi Suara

Dengan senjata datang di malam hari dengan suara selembut petir, diimpikan binatang bahwa hidup mereka akan sangat berbeda dari neraka yang mereka jalani. Hidup mereka susah karena kebisingan yang kita buat,  untuk hewan, lebih buruk dibanding manusia. 

Banyak hewan mengandalkan pendengaran mereka untuk menangkap mangsa atau menghindari pemangsa, seperti ketika tinggal di pedesaan, burung kota harus bernyanyi dan bersuara lebih lama (dan lebih keras) daripada spesies mereka sendiri. 

Karena polusi suara, beberapa spesies, seperti burung robin Eropa yang tinggal di kota, mulai bernyanyi di malam hari agar dapat didengar dan berkembang biak. Kematian spesies telah meningkat dan untuk beberapa mereka menjadi punah karena kebisingan yang kita buat. 

Menyelami Laut dan Berjumpa Lagi dengan Polusi Suara

Oke, mari kita selami laut dan bagaimana pengaruhnya terhadap kehidupan laut. Seringkali, ketika kita memikirkan polusi di lautan kita, kita berpikir tentang plastik yang berserakan ke laut, kimia beracun, dll. Tetapi sebenarnya, ada lebih banyak lagi dari ini. 

Seperti polusi suara di laut. Mari kita lihat pengaruh polusi suara terhadap kehidupan di bawah laut.  Saya melihat film dokumenter berjudul "The silent world" atau "Dunia yang sunyi" tentang lautan, dan ketika saya memikirkannya, saya setuju bahwa lautan itu sunyi dan damai, 

credit:  https://www.instagram.com/p/Ca4L5VZMHJh/
credit:  https://www.instagram.com/p/Ca4L5VZMHJh/

jika Anda pernah menyelam, apakah Anda menemukan laut yang berisik? baru-baru ini lautan menjadi lebih keras dari sebelumnya karena kita telah menginjeksi laut kita dengan kebisingan.

Jadi, apa yang didengar biota laut? baik itu sedikit lebih kompleks, suara bergerak lebih jauh, lebih cepat di air daripada di udara. Lalu ada fakta bahwa paus tidak memiliki telinga seperti telinga manusia, apa artinya ini? apa dampaknya? Kita telah berevolusi menjadi spesies visual, manusia mengandalkan penglihatan, 

tetapi kehidupan laut mengandalkan suara seperti ketika kita mengandalkan penglihatan. Kehidupan laut membutuhkan suara untuk menemukan makanan, menghindari mangsa, dan berkomunikasi. Jadi, lautan yang bising seperti kabut tebal bagi kita manusia.

Spesies yang terancam punah seperti paus pembunuh dari Vancouver di mana hanya ada sekitar 70 yang tersisa saat ini, mereka menghadapi banyak tantangan, ada polutan kimia, dan kemudian ada kebisingan, ilmuwan mempelajari paus ini dan paus lainnya dan mengetahui bahwa paus menghabiskan 25 persen lebih sedikit waktu memberi makan di hadapan kapal.

Lalu mereka mendengar suara ledakan yang tiba-tiba, yang membuat hewan seperti paus berparuh misalnya, bisa menyelam dengan panik. Lalu ketika ikan mendekati sumber kebisingan, kandung kemih ikan mereka meledak, kebisingan juga bisa memotong zooplankton, yang merupakan faktor penting dari rantai makanan, atau dapat merusak larva saat mereka berkembang. Bagaimana dengan kebisingan kronis seperti kapal? 

Yang dapat menutupi suara alam yang indah, mari kita lihat bagaimana satu perahu yang lewat bisa menenggelamkan lumba-lumba. Dan untuk video kedua, adalah penelitian dari ilmuwan bagaimana paus terkena dampak kapal kargo titik biru adalah ikan paus yang mencoba menghindari kargo.



banyak jenis paus menanggapi masalah ini dengan mengubah nada mereka sehingga mereka bisa mendengar satu sama lain melalui dengungan suara kapal, mari kita dengarkan perbedaanya. "Susan Parks, seorang ahli biologi merekam suara ikan paus pada awal tahun 2000-an, dan ketika dia membandingkan audionya yang telah direkam pada tahun 1956, dia melihat suara yang lebih tua jauh lebih dalam daripada rekamannya yang lebih tua." - Vox


Anda tahu apa yang lebih buruk? ya, tentu saja ada hal-hal yang jauh lebih buruk, seperti ini:


Ini adalah seismic testing, yaitu untuk 

dengan banyaknya zooplankton yang mati, kandung kemih ikan meledak, komunikasi yang sulit, menemukan predator dan menghindarinya, yang menyebabkan masalah besar dalam rantai jaring dapat memberikan dampak bagi nelayan dan kita manusia pada umumnya. Seperti nelayan yang menangkap ikan di daerah survei seismik, kesulitan mendapatkan ikan karena polusi suara.

Mencegah tapi Bagaimana?

Jadi bagaimana kita memecahkan masalah ini? bagaimana kita menghentikan kebisingan? Hanya ada dua poin yang ingin saya sampaikan: apakah kita menutup telinga pendengar atau kita menutup sumber kebisingan.

Mengandalikan Polusi Suara secara Individual

Polusi suara memiliki dampak yang buruk dan kita semua dapat menerima manfaat besar jika kita memiliki lebih banyak keheningan dalam hidup kita. Penting untuk menunjukkan bahwa "keheningan bukanlah ketiadaan suara, tapi kehadiran segalanya."- Gordon Hempton Karena tidak ada lagi kebisingan, 

Anda akhirnya mendengar semua yang terjadi di sekitar Anda, seperti ketika kita mendengar burung berkicau pada pagi hari namun kita tidak bisa melihatnya, kita tidak melihat bahwa mereka ada di sana, tetapi kita tahu kehadirannya dengan lagu-lagu yang burung itu menyanyikan. 

Udara berbisik dengan lembut, dedaunan menari, dan suara sungai dari kejauhan. Bagaimana saya menggambarkannya itu dengan kata ethereal semuanya terasa ethereal, ethereal yang berarti: sangat halus dan ringan dengan cara yang tampaknya terlalu sempurna untuk dunia ini. 

Lalu Anda tiba-tiba merasa hadir pada saat itu, dan bersama diri sendiri. "Keheningan adalah pergeseran menuju suara yang berkomunikasi dengan jiwa, bukan kurangnya suara."

Di ruang antara pikiran Anda, siapa Anda? atau bagaimana Gustavo Razzeti mengatakannya "Keheningan bukanlah ketiadaan suara tetapi pergeseran menuju suara yang berbicara kepada jiwa. Siapa kamu dalam keheningan di antara pikiranmu?" 

Di dunia yang penuh aktivitas tak henti-hentinya atau panik ini, kita pasti sibuk doing kita lupa being, dan ketika kita bersama diri kita sendiri, kita menemukan diri kita sendiri, momen hening yang langka itu adalah di mana kita akhirnya mengambil langkah mundur dari kehidupan kita sehari-hari dan yang pada akhirnya membantu kita untuk membuat keputusan yang sehat. 

Cara Membuat Keheningan 

Anda mungkin berpikir bahwa kitai hanya bisa menggunakan headphone peredam suara, untuk meredam semua kebisingan di sekitar Anda dan menciptakan keheningan Anda sendiri, dan... Anda salah. 

Headphone ini akan mengisolasi Anda dari setiap suara, dan Anda menggunakan gangguan lain untuk mengisi kekosongan, seperti podcast, atau musik untuk menghiasi keheningan. Demikian kehilangan inti keheningan, atau saya katakan sebelumnya, pergeseran ke arah suara yang berkomunikasi dengan jiwa. Berikut adalah 3 tips tentang cara aktif menghasilkan momen hening sejati.

  1. Kembalilah ke Alam.

Jika Anda tinggal di pedesaan, Anda dapat pergi ke hutan terdekat, jika Anda tinggal di kota, Anda dapat pergi ke taman, dan mematikan telepon Anda dan mengaktifkan mode pesawat, dan jika Anda tinggal di kota yang sangat sibuk, dan tidak punya waktu untuk pergi ke taman, 

Anda bisa pergi mencari tempat paling sunyi yang tersedia dan mendengarkan suara alam di bawah 70 desibel tentunya. Gordon Hempton orang yang disebutkan sebelumnya, adalah ahli ekologi akustik dan perekam suara pemenang Emmy Award, dan dia benar-benar menangkap suara alam yang sebenarnya, apakah itu hutan mistis atau danau, dan suara alam lainnya.

  1. Kurangi Musik

Saya tahu ini sulit, setidaknya untuk saya. Saya sendiri biasa mendengarkan musik 24/7, beneran sepanjang waktu, ketika saya mandi, ketika saya mengerjakan pekerjaan rumah, SAAT SAYA MENULIS INI, AAAA. Tapi akhir-akhir ini saya tidak mendengarkan lagu ketika saya sedang berjalan-jalan atau mengerjakan tugas, dan ternyata itu membebaskan. 

Saya sangat menyukai musik dan saya pikir Anda juga menyukainya, namun mendengarkan musik terlalu banyak akan mengisolasi diri Anda dan mengalihkan perhatian Anda dari apa yang terjadi dalam hidup Anda.

  1. Biarkan Keheningan Terjadi

Dalam diam, kita menjadi lebih. Ketika keheningan berbicara, biarkan dia berbicara. Sejujurnya tidak ada yang salah dengan mengheningkan cipta sejenak, tidak perlu berbasa-basi untuk mengisi kekosongan, dan sebenarnya diam bisa menciptakan suasana magis antara satu sama lain.

Untuk menikmati luasnya hidup, Anda tidak membutuhkan banyak hal. Tidak perlu menghiasi waktu dengan musik, mengisi kekosongan dengan obrolan ringan dan hal lainnya.

Ya kita bisa melakukan semua ini, tapi itu hanya untuk kita manusia, bagaimana dengan hewan? kita tidak bisa hanya memberikan tips tersebut kepada hewan-hewan, jadi, bagaimana caranya kita bisa mengatasi ini? 

Mengatasi Polusi Suara untuk Saudara-saudara Kita

Kita harus menemukan cara untuk mencegahnya, demikian jika kita terus membuat kebisingan tidak akan menolong, jadi cara terbaik untuk menyelesaikannya adalah dengan mencegahnya. Sayangnya, sangat sulit untuk menghentikan mesin agar tidak mengeluarkan suara, tapi masih ada banyak cara untuk mengatasi polusi suara. 

  1. Membatasi suara di area sensitif

Batasi suara di area sensitif, misalnya di dekat hutan agar tidak mengganggu kehidupan mereka  atau sekolah agar pertumbuhan anak-anak tidak terlambat. Survei menunjukkan bahwa siswa yang belajar di dekat kereta api, yang keretanya lewat setiap menit atau lebih sampai guru harus berteriak agar siswa dapat mendengar, sebenarnya 4 bulan di belakang tingkat membaca.

  1. Tanam lebih banyak pohon

tip ini juga beradaptasi dengan polusi lain, dan mungkin mengejutkan bagi Anda bahwa tanaman adalah salah satu cara untuk mengatasi polusi suara, nah beberapa tanaman seperti asam jawa dan mimba adalah tanaman penyerap suara, jadi sangat berguna untuk menanamnya di pinggir jalan.

  1. Memainkan musik note di bawah C

Jika Anda seorang musisi, Anda mungkin tahu bahwa nada di bawah C jauh lebih nyaman daripada nada C, seperti nada D, itu lebih menenangkan dan menenangkan, jauh lebih baik daripada suara klakson mobil, dengan musik yang menenangkan saat lalu lintas, pengemudi akan merasa santai dan tidak panik jika mereka akan terlambat bekerja dan semacamnya, nikmati saja musik yang menenangkan.

  1. Perlambat kapal dan hentikan survei seismik di area sensitif yang terdiri dari banyak ikan dan spesies laut yang terancam punah.

Organisasi Maritim internasional telah menerbitkan daftar besar cara, agar kapal dapat lebih diam, dan orang-orang telah membuat survei seismik yang lebih lembut, dan teknologi yang lebih diam dalam memalu turbin angin seperti turbin angin di gambar.

Dan ada lebih banyak insentif untuk menggunakan teknologi yang lebih baik; misalnya, Uni Eropa memiliki pedoman sistem kelautan yang sehat untuk tahun 2020, jadi salah satu cara mereka mendefinisikan sistem kelautan yang sehat adalah seberapa banyak kebisingan di dalam air; namun, sebagian besar air tetap sepenuhnya tidak diatur dalam hal kebisingan laut. 

Oleh karena itu, saya percaya Indonesia harus lebih memperhatikan perbaikan laut, karena kita sekarang belajar bahwa laut yang tenang adalah laut yang lebih sehat. Intinya adalah bahwa umat manusia memiliki banyak dampak pada sistem lingkungan kita, dan dampak ini tidak bertindak sendiri-sendiri; sebaliknya, mereka berinteraksi dan berkembang biak. 

5. Hari Nyepi di Bali

Rob Williams melakukan penelitian di Indonesia, Bali, dan di sana mereka merayakan perayaan Hindu yang disebut Hari Nyepi, Anda mungkin tahu tentang perayaan ini, jika tidak, Hari Nyepi adalah "Day of Silence" dan Rob Williams memasukkan beberapa hydrophone ke dalam air untuk melihat apa pengaruhnya, dan itu sangat dramatis.

 Tingkat suara turun enam atau sembilan desibel, kira-kira sama seperti di air setelah 9/11. Hanya halus dan keheningan, keheningan telah di ambang kepunahan, tetapi dengan Hari Nyepi, kita dapat memanggil keheningan, yang akan menjadi hari libur tidak hanya untuk manusia,

tetapi juga untuk ikan, untuk hewan di air, seperti jika mereka memiliki liburan mereka sendiri untuk berpesta dan menemukan pasangan, merayakan tempat relaksasi mendalam mereka di dunia yang bising.

Pemanasan Global dan Perubahan Iklim

 Sekarang kita akan belajar tentang pemanasan global, apa hubungannya pemanasan global dengan polusi suara, kok tiba-tiba ngomong tentang pemanasan global? Suara bukanlah gas, tetapi keterkaitannya, iya. Seperti mobil, bukan hanya mobil yang menimbulkan polusi suara tapi juga polusi udara, polusi udara merusak lapisan ozon, pertama-tama apa itu pemanasan global?

Efek rumah kaca, yang disebabkan oleh jumlah karbon dioksida, klorofluorokarbon, dan polutan lainnya dalam jumlah yang lebih tinggi, biasanya dianggap berasal dari peningkatan yang stabil dalam suhu total atmosfer bumi. Dengan menyerap dua jenis radiasi UV dari matahari, lapisan ozon bertindak sebagai perisai, melindungi semua makhluk hidup. Ini adalah perisai yang tangguh, tetapi juga rapuh.

 Pertanian lalu melahirkan komunitas, masyarakat, kota, dan pemerintah dengan demikian, peradaban. Ketika Anda melihat grafik suhu global selama 140.000 tahun terakhir, 10.000 tahun terakhir adalah istimewa. Saat itulah cuaca mulai membentuk pola.

Ini adalah stabilitas yang luar biasa tidak biasa. Pada saat inilah masyarakat manusia membuat penemuan-penemuan besar dan di mana pengetahuan dan sains dimulai. Hingga, akhirnya, para investor mengembangkan penemuan-penemuan yang mampu melepaskan tingkat pertumbuhan dan pergerakan yang hingga saat ini tak terbayangkan. 

Mereka hanya membutuhkan bahan bakar untuk membakar, yang mereka temukan dalam bentuk hutan purba yang terkubur di bawah bumi dan bernilai lebih dari 300 juta tahun. 

Manusia menemukan sejumlah karbon yang telah dikunci jauh sebelum spesies kita muncul. Berkat penemuan ini, maka dimulailah perjalanan kita untuk mengacaukan iklim yang melahirkan kita, iklim yang menjadi dasar sistem dan infrastruktur pangan kita. 

Dan, dalam 200.000 tahun sejak spesies kita pertama kali muncul, pertanian hanya menyumbang 5% dari waktu itu. Kita sudah memiliki listrik  0,07% persen dari waktu kita di bumi. Kebenaran sederhananya adalah bahwa perubahan iklim bukanlah hal baru bagi planet ini, tetapi peradaban adalah hal baru bagi planet ini. Yang lebih baru adalah bahwa jumlah orang yang hidup telah meningkat empat kali lipat dan tentu saja kapasitas penderitaan.

sumber: https://ourworldindata.org/world-population-growth
sumber: https://ourworldindata.org/world-population-growth

Memperlambat perubahan iklim bukan hanya tentang menyelamatkan planet ini. Ini tentang kita, tentang kerentanan kita terhadap tingkat gangguan iklim yang belum pernah dilihat oleh peradaban manusia sebelumnya.

Tampaknya emisi kita tidak akan turun cukup cepat untuk menghindari pemanasan yang tak terkendali dan kita mungkin segera mencapai titik kritis yang akan menyebabkan ekosistem dan peradaban kita runtuh menjadi abu, sepertinya kita menggali kuburan kita sendiri. 

Siapa yang harus disalahkan? 

Ilmuwan dan aktivis mengambil tindakan, tampaknya sebagian besar politisi tidak berkomitmen untuk melakukan sesuatu yang berinti. Telinga mereka diblokir dengan uang, sementara industri bahan bakar fosil masih bekerja secara aktif melawan perubahan. Sepertinya kemanusiaan tidak bisa mengatasi keserakahan dan obsesinya dengan keuntungan jangka pendek dan keuntungan pribadi untuk menyelamatkan dirinya sendiri. 

Seperti kalimat yang saya katakan sebelumnya "Untuk menikmati luasnya hidup, Anda tidak membutuhkan banyak hal." Hiduplah dengan secukupnya tidak perlu berlebihan, banyak orang dan bahkan mungkin Anda tercandu dengan ide menjadi wah wah kaya raya, bahkan saya juga ingin untuk menjadi kaya raya, tapi siapa yang tidak ingin menjadi kaya?

Polusi seharusnya tidak pernah menjadi harga kemakmuran demikian peradaban kita dikorbankan untuk kesempatan sejumlah orang agar terus menghasilkan uang dalam jumlah besar. Jadi, apakah orang kaya yang mempunyai perusahaan yang membuat pencemaraan lingkungan yang kita harus salahkan?

Yah tidak, tidak juga. Kita, masyarakat biasa biasa, mendukung mereka membuat produk dari plastik dan membuang sampah ke laut dengan membeli produk mereka, jadi itu bukan salah mereka, ini salah kita semua. 

Selanjutnya, bagaimana dengan secara negara, siapakah yang salah? - kurzgesagt's 

Dalam beberapa tahun terakhir, konsekuensinya menjadi lebih serius dan terlihat, hampir setiap tahun memecahkan beberapa rekor mengerikan: kita memiliki jumlah kebakaran liar yang luar biasa, gletser yang paling banyak mencair, dan jumlah es yang lebih rendah yang pernah tercatat di kutub utara. 

Satu-satunya pilihan untuk mengendalikan perubahan iklim yang cepat ini adalah dengan mengurangi emisi kolektif kita secepat mungkin. Namun, sementara semua negara pada prinsipnya setuju dengan tujuan ini, mereka berselisih tentang siapa yang paling bertanggung jawab atau siapa yang harus menanggung beban terberat. Negara-negara maju mengklaim bahwa mereka telah meningkatkan pemeriksaan penemuan.

Sementara itu, China mengeluarkan jauh lebih banyak CO2. Siapa yang perlu melakukan paling banyak hari ini, terlepas dari masa lalu? Negara mana yang baru-baru ini mengeluarkan karbon paling banyak? 

Saat ini menyumbang 27% dari emisi global, sementara Amerika Serikat menyumbang 15% dan Uni Eropa menyumbang sekitar 10%. Tanpa tekad ketiga negara ini untuk bertindak, umat manusia tidak akan mampu mencegah perubahan iklim yang parah. 

Namun, jika kita hanya mempertimbangkan keadaan saat ini, kita akan kehilangan gambaran yang lebih besar. Selanjutnya, Negara mana yang mengeluarkan karbon paling banyak secara historis?

Gambar berikut menunjukan emisi global secara historis. 

Akibatnya perubahan iklim yang cepat terutama merupakan tanggung jawab negara-negara berkembang tetap berlanjut sulit untuk dipertahankan jika faktanya penting bagi Anda. ada negara menggabungkan dua faktor: ukuran populasi dan total emisi bukan gambaran yang lengkap karena fokus. 

Jika suatu negara memiliki lebih banyak orang secara umum, emisinya akan lebih tinggi, tetapi ketika kita melihat individu seperti Anda, pembaca terkasih, perspektif akan berubah sedikit

Rata-rata orang mengeluarkan sekitar 5 ton CO2 per tahun, tetapi rata-rata bisa menipu. Negara-negara dengan emisi CO2 per kepala penduduk tertinggi termasuk di antara produsen minyak dan gas utama dunia.

source: kurzgesagt
source: kurzgesagt

Pada 2017, Qatar memiliki emisi tertinggi per orang, mencapai 49 ton per orang! Trinidad dan Tobago, disusul dengan Kuwait, Uni Emirat Arab, Brunei, Bahrain, dan Arab Saudi. 

Karena kekayaan menjadi salah satu tanda terkuat dari jejak karbon kita, saat kita berpindah dari miskin ke kaya, kita telah diperkenalkan dengan banyak teknologi baru yang membantu hidup kita lebih mudah tetapi mengganggu bumi, seperti: listrik, AC, ponsel pintar, komputer , masakan modern, dll. 

Kenyataan pahitnya adalah negara-negara yang paling sedikit berkontribusi pada masalah ini akan kehilangan sebagian besar dari perubahan iklim yang cepat, termasuk seperti kematian tanaman petani, tenggelamnya kota, dan sebagainya. 

Dunia berkembang akan menanggung konsekuensi terberat, yang dapat mencakup kerawanan pangan, konflik sumber daya, bencana alam yang lebih parah dan lebih sering, dan pergerakan besar pengungsi iklim.

Jadi, siapa yang harus bertanggung jawab sekarang? Banyak negara terkaya saat ini merasa tidak nyaman; mereka menjadi kaya selama berabad-abad sebagai hasil ekstraksi bahan bakar fosil dan produksi industri, mereka memiliki jejak sejarah yang besar, dan kekayaan mereka berarti mereka masih mengeluarkan banyak emisi per orang. 

Banyak orang Jerman, misalnya, bertanya-tanya bagaimana, jika Jerman hanya menyumbang 2% dari emisi tahunan, tentunya dapat berdampak signifikan pada pengurangan emisi. Jadi, untuk menjawab pertanyaan itu, jawabannya cukup jelas. 

Untuk satu hal, negara kaya memiliki sumber daya, tenaga kerja berpendidikan tinggi, dan teknologi untuk mengembangkan solusi rendah karbon berbiaya rendah dan menyebarkannya ke seluruh dunia, tetapi mereka harus terjangkau sehingga negara-negara miskin tidak menjadi tergantung pada bahan bakar fosil. 

Dengan demikian biaya energi terbarukan turun dengan cepat dan berbagai solusi ada di depan mata untuk banyak sektor yang berbeda. 

Namun, jika negara-negara kaya di Barat memutuskan untuk secara serius menangani perubahan iklim yang cepat, negara-negara lain akan sangat terpengaruh karena mereka tidak punya pilihan. Misalnya, Uni Eropa memerlukan standar efisiensi untuk teknologi, serta seluruh dunia mengikutinya untuk melanjutkan perdagangan dengan UE. 

Meski begitu, ini tidak membebaskan orang lain dari tanggung jawab mereka; China adalah penghasil CO2 terbesar saat ini, dan merupakan tanggung jawab China untuk tumbuh sedemikian rupa sehingga China dapat memenuhi tujuan transisi ke dunia tanpa karbon sesegera mungkin. 

Kecerobohan orang lain kemarin adalah alasan yang buruk untuk mengulangi kesalahan yang sama hari ini, perubahan iklim adalah masalah global maka bukan hanya satu negara sendiri bisa mengatasinya.

Mencari tahu siapa yang harus mengambil beban terberat dan yang bertanggung jawab bukanlah hal yang mudah, suatu yang telah menjadi hal yang mengganggu politik internasional selama beberapa dekade, pada akhirnya, lumayan mudah. 

Semua orang harus berperan dalam menyelamatkan bumi kita dan melakukan yang terbaik yang kita bisa, tetapi tampaknya sekarang kita tidak melakukan itu. Jadi kita akan mulai sekarang.

KITA akan memperbaiki perubahan iklim, bagaimana?

Bagaimana Anda TIDAK jatuh cinta dengan cahaya bulan dan bintang-bintang, kehangatan matahari, kehidupan kuno di dalam pepohonan dan melodi angin yang manis? 

karena bintang-bintang berkelap-kelip, bulan bersinar biasanya ditutupi oleh polusi udara kita, matahari tidak hangat, kita menebang pohon dengan mesin brutal, dan memekakkan telinga kita dengan lapisan suara kota yang mengalihkan kita dari alam sejati. 

Setiap tahun kita telah membuat semacam rekor baru, bukan yang baik hampir sepanjang waktu, seperti badai terbesar, tsunami tertinggi, dll. Rasanya seperti akhir dari segalanya, zaman malapetaka, dan sepertinya kita hidup di dunia tanpa harapan.

Ketika harapan tinggi dan hidup layak dijalani, tetapi sekarang, Anda tahu itu tidak sama seperti dulu. Tapi kita tidak boleh kehilangan harapan, karena ada jalan.

Untuk membuktikan masalah ini ada, kita memasang gambar beruang kutub yang kesepian, gletser yang mencair, angin topan, dan kota yang banjir, gambar yang muncul di laporan media tentang pemanasan global dan semuanya sangat mengancam. 

Gambar-gambar ini jelas mengatakan bahwa itu adalah kesalahan kita, tanggung jawab kita, tetapi alih-alih mengambil tindakan, yang mereka lakukan hanyalah tutup telinga mereka dengan uang, dan berpikir orang lain akan perbaiki masalah tersebut. 

Terlepas dari keseriusan situasi, kita telah menciptakan tren positif yang telah terakumulasi dan mungkin, kita telah menemukan cara untuk mencapai tujuan kita untuk memperbaiki rumah kita. Hal terburuk yang terjadi jika kita tidak melakukan apa-apa adalah, kepunahan hewan dari hewan yang paling umum kita lihat di kebun binatang, negara berkembang akan menjadi miskin, kita mati, kiamat, Anda tahu semua itu.  

Meskipun risiko besar masih tetap ada, kita dapat dengan cukup yakin mengatakan bahwa umat manusia tidak akan mati, untuk melakukan itu kita harus mengubah cara peradaban.

Konsumsi Batubara

Pertama-tama, pembakaran batu bara di negara berkembang seperti India melambat atau mendatar, seperti di China. Dan itu telah anjlok di negara-negara kaya seperti Inggris dan AS. Konsumsi batubara di India tidak meningkat seperti yang diperkirakan sebelumnya.

Peningkatan tajam dalam konsumsi batu bara di Cina dari tahun 2000 sedang mendatar. Tampaknya telah mengalami stagnasi selama sekitar 10 tahun. Bahkan sekitar 40 negara telah berkomitmen untuk berhenti membuat batu bara. Batubara 

Garis merah = Energi Angin

Garis kuning = Energi Solar

Garis hijau = Hydropower

sedang sekarat di negara-negara kaya, dan mungkin akan segera mencapai puncaknya di negara-negara berkembang. Perang yang terjadi antara Ukraina dan Rusia mungkin memperlambat prosesnya. Batubara menjadi punah karena teknologi yang kita pikir akan tetap mahal ternyata lebih murah sepanjang tahun. Energi angin menjadi 3 kali lebih murah dan energi matahari 10 kali lebih murah!

Apa yang kita telah capai - Energi sektor

energi yang mereka hasilkan Untuk menjadi catu daya yang stabil, energi terbarukan membutuhkan banyak penyimpanan energi, seperti baterai yang mahal. Selama 30 tahun terakhir, harga baterai turun 97%. Baterai ini melayani semua jenis teknologi hijau seperti mobil listrik

Namun pergeseran tersebut melampaui sektor energi saja. Orang-orang di seluruh perekonomian bekerja untuk membangun dan meningkatkan teknologi saat ini agar lebih terjangkau, lebih murah, dan mengurangi emisi. Misalnya, bola lampu; mungkin Anda telah melakukan ini. LED digunakan untuk menggantikan bola lampu pijar, yang sepuluh kali lebih efisien. 

Kemudian kita membuat kapal berjalan lebih lambat untuk menghemat lebih banyak bahan bakar yang juga membantu makhluk laut kita tercinta lebih aman dari polusi suara.  

Bahkan perusahaan-perusahaan besar memanfaatkan ilmu perilaku untuk memindahkan tombol, Virgin Atlantic Airways misalnya memberikan Feedbacks kepada sekelompok pilot terpilih tentang penggunaan bahan bakar mereka.

Selama setahun, mereka secara kolektif menghemat lebih dari 6.800 ton bahan bakar dengan membuat beberapa perubahan: menyesuaikan ketinggian, rute, dan kecepatan

Dengan semakin banyaknya orang yang memprioritaskan perubahan iklim, para insinyur dan ilmuwan serta pengusaha telah bekerja keras untuk memecahkan beberapa aspek perubahan iklim. Solusi seperti daging buatan, penangkapan karbon, produksi rendah karbon untuk semen dan banyak lagi.

Dan semakin murah, semakin banyak orang akan membelinya. 

Polusi seharusnya tidak pernah menjadi harga kemakmuran, plot twist: polusi sekarang bukanlah harga kemakmuran

Saya sebelumnya menyatakan bahwa polusi seharusnya tidak menjadi biaya kemakmuran, tetapi berita terbaiknya adalah bahwa emisi tidak lagi terkait erat dengan pertumbuhan ekonomi! Sebelumnya, polusi adalah harga kesuksesan ekonomi - untuk menjadi lebih kaya Anda harus mengeluarkan lebih banyak, tetapi ini masih berlaku untuk beberapa bisnis. 

Grafik ini menunjukan perubahan emisi C02 dan PDB, yang biru menunjukan polusi dan hijau kemakmuran. 

Sumber grafik: Kurzgesagt

Jadi Semuanya Baik-baik Saja?

Hey! Jangan berpikir bahwa semuanya baik-baik saja dan Anda tidak boleh tidak melakukan sesuatu tentang perubahan iklim, karena hal-hal yang saya sebutkan sebelumnya tidak cukup untuk mengatasi masalah ini. Teknologi yang kita temukan tidak akan menyelesaikan segalanya secara ajaib. 

Karena untuk mengatasi masalah ini kita harus MENCEGAH. Tidak masuk akal jika kita terus melakukan emisi hanya karena teknologi luar biasa ini ada. Kita membutuhkan infrastruktur, pertanian, dan kota yang jauh lebih baik. 

Ini masih akan menjadi kerja keras, sangat sulit untuk mendapatkan kebijakan yang tepat disahkan dan diberlakukan, tetapi untuk pertama kalinya dalam sejarah, ada tren (energi baru dan teknologi yang lebih efisien yang menyelamatkan lingkungan) yang mengarahkan kita ke arah yang benar. 

Pertimbangkan betapa menakjubkannya jika perubahan iklim mendapat perhatian dan pendanaan politik yang diperlukan. Namun, masalah perubahan iklim dan pemanasan global masih menjadi masalah serius dan dramatis, jadi apa gunanya melihat sisi baik dari cerita?

Apakah Yang Dapat Kamu Lakukan?

1. Waspadai Penggunaan Energi yang Tidak Perlu

Seberapa sering Anda membiarkan lampu atau televisi menyala di ruangan kosong? Apakah pengisi daya ponsel Anda terpasang meskipun Anda tidak menggunakannya?

Orang tua Anda mungkin pernah mengomeli Anda untuk tidak membuang-buang listrik karena akan menambah tagihan listrik Anda, tetapi membuang-buang listrik juga berdampak buruk bagi lingkungan. Mematikan elektronik dan lampu saat tidak digunakan bisa berdampak positif. 

Mencabut colokan elektronik saat tidak digunakan dapat membantu Anda menghemat lebih banyak daya. 

Mungkin juga jangan pakai AC sepanjang hari, atau bahkan jangan pakai AC sama sekali! Saya seringkali mengerjakan tugas di ruang tamu tanpa AC, dan hanya memakai AC ketika tidur.

2. Beralih ke lampu LED.

Bohlam LED dapat bertahan 25 kali lebih lama dan menggunakan energi 75% lebih sedikit daripada jenis bohlam lainnya. Diperkirakan bahwa beralih ke bohlam LED dapat menghemat sebanyak output 44 pembangkit listrik besar di Amerika Serikat selama sepuluh tahun ke depan. 

Mengganti bohlam di lampu kamar Anda adalah cara yang murah untuk menghemat energi. Mendorong orang tua dan sekolah Anda untuk beralih dapat memiliki dampak yang lebih besar.

3. Kurangi konsumsi daging

Siapa yang tidak menikmati hidangan daging yang berminyak, dan apa yang ada di piring Anda sangat berarti bagi bumi! Satu porsi daging sapi mengeluarkan sekitar 330 gram karbon, yang setara dengan mengendarai mobil sejauh 3 mil, tetapi jika Anda beralih ke ayam, turun menjadi 52 gram, ikan turun menjadi 40 gram, dan sayuran turun menjadi 14 gram. Kentut dan sendawa sapi juga berkontribusi terhadap polusi udara.

4. Meningkatkan kesadaran

Meningkatkan kesadaran dan, sebagai hasilnya, pemahaman tentang dampak perubahan iklim terhadap kesehatan akan memfasilitasi perubahan perilaku serta dukungan masyarakat untuk tindakan yang diperlukan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca. 

Anda dapat meningkatkan kesadaran dengan berbagai cara, seperti melalui seni yang berkaitan dengan perubahan iklim, blog, dan cara lainnya. Namun, terlepas dari bukti ilmiah tentang perubahan iklim, empat orang dalam kelompok beranggotakan sepuluh orang tidak percaya pada perubahan iklim, yang merupakan topik diskusi kita selanjutnya.

Hambatan Komunikasi Perubahan Iklim

Ok, dari 10 orang ada 4 orang yang tidak percaya dengan perubahan iklim, Tetapi pertimbangkan ini: bahkan di antara mereka yang menerima ilmu tentang perubahan iklim, tampaknya hanya sedikit yang melakukan sesuatu tentang hal itu. 

Dan anda, pembaca tersayang, mungkin juga termasuk orang yang percaya tetapi tidak mengambil peran di masalah ini. "menjadi orang yang bermoral melibatkan tidak hanya mengetahui apa yang benar tetapi juga memilih" - Aristotle, ketika Ia sebut "memilih" itu berarti, PILIH untuk menyesuaikan gaya hidup yang lebih sehat, PILIH untuk menjadi lebih baik untuk bumi kita. Tetapi mengapa begitu sulit bagi orang untuk mengambil tindakan? 

"kita berada di zaman azab, generasi masa depan kita akan hidup di dunia yang susah dan panas, beruang kutub menemui kepunahan" itulah yang kita dengar di berita, tetapi selama bertahun-tahun, satu hal yang menjadi penting bagi saya adalah kita perlu mengubah cara kita berbicara tentang perubahan iklim. 

Isu yang benar-benar menarik perhatian kita melibatkan P.A.I.N menurut psikolog kita merespon lebih banyak hal yang bersifat pribadi, perubahan mendadak di lingkungan kita, tidak bermoral atau memengaruhi kita Sekarang.

P = Personal (pribadi)

A = Abrupt (mendadak)

I = Immoral (tidak bermoral)

N = Now (sekarang)

Perubahan iklim tampaknya tidak bersifat pribadi dan rasanya seperti itu terjadi di kemudian hari, yang membuat otak kita akan menemukan segala macam alasan untuk tidak bertindak hari ini. Sebuah jajak pendapat oleh Universitas Yale menunjukkan 65% orang berpikir perubahan iklim akan membahayakan generasi mendatang dan hanya 38% percaya bahwa itu akan membahayakan pribadi. 

Saya dapat menunjukkan tentang peristiwa badai yang terjadi di Florida, atau kebakaran liar di Texas, sebagai efek nyata dari perubahan iklim, tetapi seseorang tidak akan mempercayainya dan mungkin percaya tetapi karena Texas dan Florida jauh di tempat tinggal Anda, 

maka Anda jadi tidak peduli (ini contoh mungkin bukanlah kenyataan kepada Anda), itu sama saja dengan berkata "Saya tidak percaya dengan pemanasaan global karena saya kedinginan di kamar."Ada frasa orang yang percaya dan tidak percaya perubahan iklim, berikut adalah 4 di antaranya : 

Yang pertama yaitu perubahan iklim bukanlah hal yang asli, kedua yaitu perubahan iklim memang ada tetapi tidak dibuat oleh manusia, ketiga yaitu perubahan iklim memang ada dan dibuat oleh manusia tetapi tidak seburuk dibayangkan, dan akhirnya yang keempat yaitu bahwa perubahan iklim tidak bisa hindari.

Masalah ini tidak terlihat, yang saya maksud adalah, C02 tidak terlihat, jika hanya karbon hitam, kami akan menangani masalah ini lebih cepat dan lebih cepat. Namun efek perubahan iklim bukannya tidak terlihat, namun orang-orang tidak mempercayainya. Angin puting beliung, banjir, kota tenggelam, banjir di Jakarta lagi dan lagi sudah menjadi hal yang sering terjadi, yang membuat kita menormalkannya meski mematikan. Masalah ini biasa terjadi, tapi bukan berarti kita harus menormalkannya.

Katak Rebus

Kita itu seperti katak direbus. Mari kita lihat dari sudut pandang, katakanlah Anda memiliki air mendidih dan Anda memasukkan katak tetapi katak akan langsung melompat karena terlalu panas, tetapi ada cara yang berbeda untuk merebus katak, 

Anda memasukkan katak ke dalam air hangat , dan itu akan tetap karena hangat , maka Anda perlahan-lahan meningkatkan suhu air. Katak tidak akan melihat sedikit perubahan suhu dan sebelum ia menyadarinya, air mendidih dan katak mati.

Katak dan manusia memperhatikan hal-hal besar. Katak memperhatikan air mendidih dan menjauh darinya, manusia memperhatikan bencana alam besar dan menjauh darinya, tetapi kita gagal memperhatikan hal-hal kecil. Perubahan kecil dalam harga, politik, atau bahkan iklim yang pada akhirnya akan membunuh kita. Dan terserah kita untuk memperhatikan perubahan kecil ini dan perbaiki sebelum terlambat

Tutupan

Terlepas dari topik sebelumnya tentang apa yang telah kita lakukan untuk memperbaiki perubahan iklim seperti mengubah energi, menghemat energi dan lain-lain. Tidak ada yang namanya "perbaikan cepat", kita perlu mengubah banyak hal,

mengubah cara kita berkomunikasi perubahan iklim kepada orang lain, mengubah model bisnis mereka, mengubah produk dan layanan yang mereka sediakan, dan mengubah apa yang di piring kita. Bagian dari perubahan ini termasuk merangkul apa yang membuat kita menjadi manusia, 

bukan hanya perjalanan rasa bersalah tentang beruang kutub dan badai di Florida. Kita perlu berbicara tentang kemenangan kita juga, berbicara tentang kemajuan kita dan mengubah sikap apatis menjadi tindakan. Untuk mengakhiri diskusi ini, berikut adalah 3 pertanyaan untuk ditanyakan dan dijawab. 

Apa yang Anda khawatirkan?

Apa yang kamu harapkan 

Apa yang ingin kamu lakukan?

Sumber:

https://9tj4025ol53byww26jdkao0x-wpengine.netdna-ssl.com/wp-content/uploads/No-New-Coal-by-2021-the-collapse-of-the-global-pipeline.pdf 

#OWID (2021): Renewable energy generation, World

https://ourworldindata.org/grapher/renewable-energy-gen?time=1980..latest

harga bateri: https://ourworldindata.org/battery-price-decline 

Countries c02 emissions:

https://ourworldindata.org/explorers/co2?stackMode=relative&time=2000..2019&facet=none&country=ITA~DNK~EU~EU~EU~EU~EU~EU~EU~EU~EU~EU~GBR~Europe&Gas=CO%E2%82%82&Accounting=Production-based&Fuel=Total&Count=Per+country&Relative+to+world+total=false 

Ocean noise - Vox = https://www.youtube.com/watch?v=CrpkZkwTvu0

Climate change, WE can fix climate change = https://www.youtube.com/watch?v=LxgMdjyw8uw

Gambar paus kena suara: https://www.instagram.com/p/Ca4L5VZMHJh/

Gambar telinga di krog krog dengan benda tejem: https://www.instagram.com/p/CHgPO_SBdI_/

Prince EA talking about earth: https://www.youtube.com/watch?v=B-nEYsyRlYo

Gordon Hempton, orang yang menangkap suara indahnya alam: 

https://open.spotify.com/artist/4p7QBgsfEspRLkQOr7xwvW?autoplay=true

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun