Mohon tunggu...
@Arie
@Arie Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang mau berfikir luar biasa. that is

Orang biasa, yang mau berfikir luar biasa. Hobi menulis sejak remaja, sayangnya baru ketemu Kompasiana. Humanis, Humoris, Optimis. Menjalani hidup apa ada nya.@ Selalu Bersyukur . Mencintai NKRI. " Salam Satu Negeri,!!" MERDEKA,!!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

10 Muharram: Ada apa Dengan Asyura?

10 September 2019   21:35 Diperbarui: 11 September 2019   11:37 669
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Artinya kejadian itu, ada kaitan nya dengan kejadian terbunuhnya Cucu Rasullullah, Husein Putra Ali, Putra fathimah, disuatu tempat bernama Karbala, pada tahun ke 61 hijriah. Setelah Husein terbunuh, putri -- putri nya yang menjadi yatim itu,  di jadikan tawanan dan di giring menghadap penguasa Muslim waktu itu, khalifah Yazid bin Muawiyah, di negeri Syam, atau Suriah sekarang.  yang jarak nya tidak kurang dari 600 kilometer, dari tempat terbunuhnya Husein. Tak ayal, saya sesenggukan dan menangis diluar kesadaran.  Membayangkan kejadian yang mereka semua alami pada waktu itu.

Inilah di antara cuplikan buku yang saya baca itu, periwayat nya bernama,:-,

 ABU MIKHNAF ,- meriwayatkan dari Qurrah bin Qais at-Tamimi yang berkata:

Aku menyaksikan bagaimana wanita-wanita Karbala ketika mereka digiring sebagai tawanan. Mata mereka hanya memandang jasad-jasad para syuhada yang tidak lagi berkepala. Aku tidak bisa lupa bagaimana  Sayyidah Zainab yang berteriak histeris saat ia lewat di depan jasad saudaranya al-Husain as.

Zainab bersama wanita-wanita yang mulia itu secara serentak memukul-mukul wajah mereka sambil berteriak:

Ya Muhammadah, ya Muhammadaa, Ya Muhammadaa.

Zainab teriak dengan suaranya yang parau,: 

Semoga para malaekat di langit bershalawat kepadamu.

Saksikanlah Husain yang kini tak lagi bergerak di padang sahara

Sekujur badannya berlumuran darah

Seluruh anggota tubuhnya terpotong-potong

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun