Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Keindahan Pantai Teluk Penyu, Cilacap

5 Februari 2019   17:11 Diperbarui: 5 Februari 2019   23:40 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pengunjung pantai Teluk Penyu. Photo by Ari

Laut. Masa kecil saya penuh kenangan indah dengan laut. Saat saya masih SD, mungkin kelas 1 atau 2, dalam ingatan saya masih terkenang manis masa-masa indah bermain bersama ketiga kakak saya.

Almarhum Bapak saya bekerja bertahun-tahun di Kabupaten Cilacap. Tentu saja, kami ada banyak kesempatan bermain-main di area pantai. Ya itu sekelumit kenangan indah bersama pantai dan laut bagi saya.

Waktu terus berlalu, seiring berjalannya kehidupan yang membawa saya pergi ke sana ke mari sangat jauh baik karena tuntutan study maupun pekerjaan. Cilacap menjadi kota yang semakin jarang saya kunjungi.

Namun sekitar tahun 2017, saya berkesempatan mengunjungi lagi untuk mengurus sesuatu yang penting. Setelah selesai urusan, saya pun masih ada waktu sejenak untuk mengunjungi pantai Teluk Penyu yang penuh kenangan masa kecil saya.

Jalan menuju pantai Teluk Penyu, Cilacap. Photo by Ari
Jalan menuju pantai Teluk Penyu, Cilacap. Photo by Ari
Saya naik angkot menuju pantai dan tentu saja harga terjangkau. Turun dari angkot, tepat di depan gerbang menuju pantai, saya jalan kaki sekitar 5 menit.

Iya tentu saja sambil menikmati pemandangan kanan kiri jalan yang penuh dengan toko-toko kecil, baik penjual pernak-pernik dari kerang, baju-baju maupun berbagai jenis  ikan, seperti ikan asin dsb. Saya menikmati dengan penuh rasa syukur, bisa mendapat kesempatan mengunjungi pantai ini lagi. 

Teluk Penyu termasuk pantai di selatan Kabupaten Cilacap, yang lokasinya tidak langsung berhubungan dengan Samudera India karena tertutupi oleh Pulau Nusakambangan.

Lokasi inilah membuat pantai ini sangat nyaman dikunjungi keluarga yang membawa anak-anak kecil. Saat saya di sana Juli 2017, ada anak-anak kecil sedang bermain riang di pantainya.

Para pengunjung pantai Teluk Penyu. Photo by Ari
Para pengunjung pantai Teluk Penyu. Photo by Ari
Selain cukup nyaman untuk bermain, di sepanjang pesisir pantai, jika Anda beruntung akan bertemu sisa-sisa kerang laut yang bertebaran indah di sepanjang pasir pantai. Perhatikan indahnya kerang-kerang putih, gemerlapan terkena sinar mentari bagai kilauan permata indah.

Saya yang masih rindu masa kecil, pun mengumpulkan kerang-kerang yang saya temukan. Kerang-kerang pilihan yang masih berbentuk. Sebagian besar memang tidak utuh. Ada banyak kerang yang pecah-pecah.

Sisa kerang bertebaran indah di atas pasir pantai Teluk Penyu. Photo by Ari
Sisa kerang bertebaran indah di atas pasir pantai Teluk Penyu. Photo by Ari
Bermain pasir pun menjadi pilohan lain bagi anak-anak yang ada di pantai ini. Lihat goresan gambar hati di atas. Saya memotretnya tapi bukan saya yang membuatnya. Ada anak kecil yang sengaja membuatnya dan sebelum hilang disapu ombaknya, saya pun mengabadikan sejenak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun