Mohon tunggu...
April Liya Diah Tri Wulandari
April Liya Diah Tri Wulandari Mohon Tunggu... Mahasiswa

menonton film

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Yuk, mari kita mengenal tentang "Apa sih puisi itu?"

3 Oktober 2025   23:47 Diperbarui: 3 Oktober 2025   23:47 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

DEFINISI PUISI MENURUT PARA AHLI

 

H. B Jassin

Puisi merupakan pengucapan yang dilakukan dengan perasaan. Di dalamnya terkandung gagasan atau pikiran, serta tanggapan dari penyair terhadap suatu hal atau kejadian tertentu.

Herman J. Waluyo

Puisi adalah karya sastra yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penyair secara imajinatif dan disusun dengan memfokuskan semua kekuatan bahasan dalam suatu struktur fisik dan struktur batin.

Rahmat Djoko Pradopo

Puisi adalah bentuk ekspresi pemikiran yang mampu membangkitkan dan imajinasi panca indera dalam suasana yang berirama.

Usman Awang

Puisi adalah nyanyian orang putus asa yang mencari ketenangan dan kepuasan dalam puisi yang dibuatnya.

T.S. Elio

Puisi adalah usaha untuk merekam moment-moment signifikan dalam bahasa yang terbaik dan paling padat. Tujuannya yaitu untuk mengungkapkan kompleksitas pikiran dan perasaan manusia.

Aristoteles

Puisi yaitu seni menirukan kehidupan (mimesis), baik dalam bentuk dan substansi, dengan menggunakan ritme, Bahasa, dan nada yang berirama.

William Shakespeare

Puisi merupakan puisi lirik karena membingungkan berbagai bentuk, seperti perbuatan rumit dengan emosi sendiri dan pandangan penulis.

Hudson

Puisi adalah salah satu cabang sastra yang menggunakan kata-kata sebagai media penyimpanan untuk membuahkan ilusi dan imajinasi, seperti halnya lukisan yang menggunakan garis dan warna dalam menggambarkan gagasan pelukisnya.

Kesimpulan

Puisi dalam pandangan para tokoh bukan sekedar karya seni, namun menurut (H.B. Jassin, Herman J. Waluyo, T.S. Elio) adalah Ekspresi perasaan dan pikiran, menurut (Hudson, Djoko Pradopo) adalah imajinasi dan keindahan bahasa, menurut (Usman Awang) adalah makna hidup dan pencarian batin, menurut (Aristoteles) adalah Simbolisme dan seni peniruan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun