3. Slow To Warn Up ChildÂ
Anak bertemperamen lambat, anak mempunyai tingkat kreatifitas yang rendah, penyesuaian sangat lambat.Â
Ayah dan Ibu, setelah mengetahui jenis-jenis temperamen pada anak. Yuk, mari simak gejala-gejala apa saja sih yang muncul ketika anak kita tempramen?Â
1. Karena suasaba hati yang berubah-ubah anak akan cenderung memiliki kebiasaan makan, minum dan buang air besar yang tidak teratur.Â
2. Anak akan mudah berfikir negative, dan cenderung melakukan penolakan pada setiap hal. Biasanya diikuti dengan menangis, menjerit, membentak, merengek, bahkan menyendiri.Â
3. Sulitnya beradaptasi dengan orang dan lingkungan baru.Â
Eitss, tapi tenang Ayah, Ibu. Jika si kecil sudah menunjukkan gejala-gejala seperti diatas, hal yang harus kita lakukan adalah kita harus lebih mengenali lagi kebiasaan-kebiasaan pada si kecil dan mengatur pola asuh, dengan seperti itu kita bisa mengetahui pada saat apa temperamen itu akan muncul. S
elanjutnya adalah pada saat temperamin terjadi pada si kecil, biarkan dahulu. Jangan sampai kita sebagai pengasuh ikutan emosi. Kita harus tetap tenang, sampai temperamen pada si kecil turun. Setelah mereda, maka peluklah, pangkulah si kecil. Itu akan memberikan angin positive.Â
Yukk Ayah, Ibu... lebih peka lagi terhadap si kecil. Eittss, jangan sampai lupa, bahwa jangan pernah memberikan hukuman dalam bentuk apapun kepada si kecil, yaa. Semoga bermanfaat^^