Mohon tunggu...
antonius Hendrianto
antonius Hendrianto Mohon Tunggu... Wiraswasta - Seorang Pemuda yang Gemar Menulis

Penulis kreatif asal Yogyakarta yang hobi traveling dan bela diri. Menulis itu sebuah laku merajut makna lewat kata-kata untuk menginspirasi kehidupan umat manusia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Perawat Itu Telah Pergi

2 Agustus 2021   16:07 Diperbarui: 2 Agustus 2021   16:20 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Isak tangis terdengar di sekeliling jenazah yang terbaring diam dalam peti

Banyak nyawa telah ia selamatkan, tetapi ia sendiri kini terbaring dalam sunyi

memasuki alam keabadian

virus covid-19 telah merenggutnya dari antara orang-orang terkasihnya

tiada lagi senyum dan tawa untuk keluarga dan kolega

karangan bunga berjejeran penuh ucapan belasungkawa

penghormatan atas jasa-jasanya diberikan oleh rekan-rekan seperjuangannya

semua mata sayu

suasana haru

sirine ambulance meraung-meraung memecah keheningan sepanjang jalan

serupa melodi requiem yang digemakan mengiringi perjalanan menuju peristirahatan terakhir

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun