Menumbuhkan Kreativitas Anak dengan Mewarnai Bersama (dokpri)Pasaman, Durian Tinggi (4/8/21). Virus Covid-19 merubah sebagian besar aspek kehidupan seluruh masyarakat di Indonesia, bahkan dunia. Dari menurunnya perekonomian, hingga perubahan sistem pendidikan menjadi sistem daring. Pembelajaran sistem daring memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan.
Kelebihannya yaitu dapat mengakses pembelajaran dengan jarak jauh sehingga mengurangi risiko penularan Covid-19. Adapun kekurangan dari sistem pembelajaran daring adalah harus memiliki koneksi internet dan perangkat yang memadai, orang tua diharuskan membimbing kegiatan belajar, dan memiliki tugas yang cenderung membuat siswa SD mengalami kejenuhan dalam proses belajar daring.Â
Melihat situasi ini Annisa Putri mahasiswa KKN Tim II UNDIP yang melakukan KKN di Kenagarian Durian Tinggi mengajak anak-anak sekitar untuk bermain serta belajar bersama dengan kegiatan mewarnai sebagai salah satu bentuk cara untuk tetap menumbuhkan kreativitas anak dimasa pandemi.
Kegiatan bermain sambil belajar ini dilakukan pada hari Jum'at, 23/07/2021 dengan partisipan sebanyak 4 orang anak. Proses kegiatan dilakukan dengan menyiapkan alat dan bahan berupa kertas, pewara, pensil, spidol dan cat warna.
      Proses desain dilakukan oleh anak-anak sesuai kreativitasnya masing-masing. Sebelum dilakukan proses pembuatan, dilakukan penjelasan mengenai hasil dari percampuran 3 warna dasar untuk memberikan pengetahuan kepada anak-anak. Pelaksanaan kegiatan ini disambut dengan baik dan gembira oleh peserta ditunjukkan dengan keantusiasan dalam mengikuti kegiatan. Kegiatan ini diharapkan dapat mengatasi kejenuhan pembelajaran daring selama pandemi yang dialami oleh anak.
