cenderung memiliki self-compassion yang lebih tinggi (Candrawati et al., 2018).
Penelitian Neff (2011) menyebutkan bahwa mahasiswa yang berlatih mindfulness lebih mampu menghadapi tantangan akademik dengan pendekatan yang lebih sehat secara emosional, mengurangi stres yang berlebihan.
4. Tantangan dalam Penerapan Mindfulness di Kalangan Mahasiswa
Salah satu tantangan utama adalah konsistensi dalam berlatih. Sebagian besar mahasiswa yang mengikuti program mindfulness melaporkan kesulitan dalam mempertahankan praktik tersebut di tengah kesibukan akademik. Mereka seringkali merasa tidak memiliki cukup waktu atau motivasi untuk berlatih secara rutin, yang akhirnya mengurangi efektivitas mindfulness dalam mengurangi stres jangka panjang.
      Program mindfulness yang lebih pendek, seperti program tiga hingga empat minggu,
mungkin kurang efektif dibandingkan dengan program yang berlangsung lebih lama, seperti
program delapan minggu (Handayani et al., 2023). Oleh karena itu, penting bagi institusi
pendidikan untuk menyediakan dukungan berkelanjutan bagi mahasiswa agar mereka dapat
terus mempraktikkan mindfulness, baik dalam bentuk workshop berulang maupun melalui
platform online yang memfasilitasi latihan mindfulness secara mandiri.
5. Research Gap dan Implikasi Penelitian