Mohon tunggu...
Siska Dewi
Siska Dewi Mohon Tunggu... Administrasi - Count your blessings and be grateful

Previously freelance writer https://ajournalofblessings.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Lakukan 5 Hal Ini agar Gen Z Betah Bekerja di Perusahaan Anda

3 April 2022   16:48 Diperbarui: 13 Mei 2022   22:50 2004
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gen Z mendambakan kebermaknaan karier | Sumber foto: Getty via Forbes

Sebagai konsumen, mereka memiliki akses langsung terhadap banyak informasi dengan bantuan teknologi. Sebagai pegawai, mereka mengharapkan kemudahan yang sama.

Dari obrolan dengan beberapa orang Gen Z yang saya kenal, saya menyimpulkan bahwa mereka berharap perusahaan berani berinvestasi di bidang teknologi untuk membantu mereka menjadi produktif.

Memanfaatkan sisi positif teknologi dalam pekerjaan memang baik. Namun, sebagai pendatang baru, Gen Z belum berpengalaman. Mereka menyadari hal itu meskipun tidak begitu suka mengakuinya.

Ketika kami beralih kepada sistem perencanaan sumber daya perusahaan berbasis cloud, saya dengan senang hati belajar bersama para Gen Z di kantor. Mereka memperkaya pemahaman saya tentang teknologi, sementara saya membekali mereka dengan cara menganalisis data dan mengambil keputusan yang tidak dapat dilakukan oleh mesin.

Ya, teknologi dan pengalaman dapat menjadi sinergi ketika para senior mau secara terbuka mengakui kemampuan junior di bidang teknologi dan para junior bersedia dengan rendah hati menghargai pengalaman senior mereka.

Kedua, Gen Z sangat peduli keamanan finansial dan mendambakan pengembangan karier

Gen Z sangat peduli keamanan finansial | Sumber foto: master1305/freepik
Gen Z sangat peduli keamanan finansial | Sumber foto: master1305/freepik

Gen Z berusia remaja ketika resesi ekonomi melanda dunia pada tahun 2008. Beberapa di antara mereka mungkin harus menelan pil pahit melihat orangtua kehilangan pekerjaan akibat resesi.

Pengalaman tersebut tentu berbekas dalam benak mereka. Hal ini membuat Gen Z jauh lebih menghargai keamanan finansial dibanding generasi sebelum mereka.

Kepedulian akan keamanan finansial membuat mereka mempertimbangkan berulang kali ketika memikirkan rencana pindah kerja. Meskipun menghargai kebebasan seperti milenial, Gen Z lebih memilih stabilitas ketimbang risiko.

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Deloitte mengungkapkan bahwa alih-alih bergabung dengan startup atau membangun bisnis sendiri, Gen Z umumnya lebih suka bekerja di perusahaan yang memiliki jenjang karier yang jelas dan menjanjikan pengembangan karier bagi mereka. (3)

Ketiga, Gen Z memiliki kesadaran sosial yang tinggi

Gen Z memiliki kesadaran sosial yang tinggi | Sumber foto: jcomp/freepik
Gen Z memiliki kesadaran sosial yang tinggi | Sumber foto: jcomp/freepik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun