Keseluruhan pemikiran ini memperkuat Pembelajaran Mendalam (PM) sebagai pendekatan yang tidak hanya mengandalkan teori-teori Barat modern, tetapi juga selaras dengan nilai-nilai budaya dan pendidikan Indonesia.
Kesimpulan: Pendidikan Berorientasi Makna dan Martabat
PM sebagai deep learning versi Indonesia memiliki fondasi teoritis dan filosofis yang kokoh. Ia bukan hanya hasil adaptasi konsep asing (deep learning), tetapi juga sinkron dengan filosofi pendidikan Indonesia yang mengutamakan pendidikan holistik, berbasis nilai-nilai lokal, dan berorientasi pada kemanusiaan. Pendekatan ini memperlihatkan kesinambungan pemikiran antara tradisi pendidikan Barat modern (progresivisme, konstruktivisme, humanisme) dan nilai-nilai luhur pendidikan nasional.
Pendekatan PM adalah wujud nyata dari integrasi filsafat pendidikan progresivisme, konstruktivisme, humanisme, dan holistik, yang diperkuat dengan kearifan lokal tokoh-tokoh pendidikan nasional. Dengan fondasi ini, PM mampu menjawab tantangan pendidikan Indonesia masa kini: meningkatkan literasi, numerasi, berpikir kritis, kreativitas, dan karakter, sekaligus menjaga relevansinya dengan konteks sosial-budaya bangsa. PM adalah langkah nyata menuju pendidikan yang tidak hanya mencetak siswa cerdas, tetapi juga manusia bermartabat, adaptif, dan berempati.
Disarikan dari dokumen Naskah Akademik PEMBELAJARAN MENDALAM Menuju Pendidikan Bermutu Untuk Semua. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia (2025)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI