Untuk mengenangnya, dibangunlah Monumen Paccekke. Disitu Resimen I Paccekke, Resimen II PKR Luwuk, Resimen III Bajeng Makassar Selatan, dan Resimen IV PKR Kolaka Kendari mencetuskan lahirnya TRI Divisi Hasanuddin pada tahun 1947.Â
TRI Divisi Hasanudiin adalah cikal bakal Kodam XIV Hasanuddin (sekarang Kodam VII Wirabuana). Disana terukir surat perintah (mandat) Panglima Besar TRI Jenderal Soedirman yang menugaskan Mayjen A. Mattalatta untuk untuk membentuk TRI Sulawesi.
Dapat dikatakan bahwa Monumen Paccekke adalah simbol sejarah lahirnya TNI di Sulawesi.

Walau terlihat cukup simple, namun entah kenapa, saat kita mengatakan "pasti ada hikmah disetiap kejadian" membuat hati ini seketika menjadi tenang dan tentram.Â
Mengunjungi Desa Paccekke telah menggoreskan tinta kenangan, bahwa dimanapun berada, potensi itu selalu ada. Seperti kembali pada kalimat awal saya menulis ini, hidup adalah SENI menikmati setiap peristiwa.***( ASP)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI