Mohon tunggu...
ANDI FIRMANSYAH
ANDI FIRMANSYAH Mohon Tunggu... Guru - Guru yang Belum Tentu Digugu dan Ditiru

Hanya Seorang Marhaen yang menyenangi bidang Geopolitik, Sejarah dan Ekonomi.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Jepang Menggandeng Korea Selatan dalam Kampanye Limbah Nuklir Mereka

5 September 2023   19:34 Diperbarui: 5 September 2023   19:46 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sayangnya, kemesraan antara Jepang dan Korea Selatan ini sebenarnya dibayang-bayangi oleh potensi konflik yang tersembunyi. Baik itu masalah sejarah bahkan sengketa teritorial yang belum terselesaikan.

Opini publik di Korea Selatan sendiri sangat beragam. Rekonsiliasi antara kedua belah pihak hanya terjadi di kalangan elit politik bukan di kalangan masyarakat umum. Keberagaman opini publik bisa saja menyebabkan perubahan kekuatan politik di Korea Selatan dan kontradiksi diantara kedua belah pihak pun bisa saja berkobar lagi kapan saja.

Harusnya Jepang dan Korea Selatan lebih bijak lagi dalam menerapkan strategi politiknya bukan dengan mendukung strategi Amerika Serikat di Indo Pasifik tetapi menjaga kepentingan praktis rakyat mereka, memperbaiki perpecahan di antara mereka sekaligus  memperbaiki masalah struktural di antara keduanya.

Dengan mendorong rakyatnya sendiri ke garis depan polusi nuklir sambil membiarkan mesin perang NATO merayap ke tanah mereka sebenarnya mereka telah membawa kegelisahan dan kekacauan ke wilayah tersebut dengan kedok perdamaian dan stabilitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun