Lihat ke Halaman Asli

Cerdas Memilih (Caleg)

Diperbarui: 19 November 2018   20:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gambar karikatur (punya sendiri)

TAHUN depan Indonesia kembali memilih anggota legislatif (DPD, DPR, DPRD). Publik kini disuguhkan calon legislatif dengan beragam latar belakang (Backround), ada dari kalangan politisi, pengusaha, dan juga selebriti. Untuk itu publik selaku pemegang kedaulatan perlu penilaian cerdas dalam memilih calon, sebab banyaknya calon legislatif maka diperlukan parameter yang berbasis kualitas, rekam jejak dan integritas.

"Pilih lah calon dengan parameter berbasis : Kualitas, Rekam Jejak dan Integritas. Bukan memilih calon atas dasar politik uang atau politik identitas".

Kualitas menjadi ukuran penting yang dijadikan oleh publik. Sebab, buruknya kinerja anggota legislatif selama ini disebabkan rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh anggota legislatif, sehingga tidak mampu mendobrak masalah sosial.

Baca juga : Saatnya memilih wakil rakyat yang cerdas

Selaras dengan itu, rekam jejak menjadi indikator yang patut dilihat publik selaku pemilih. Melihat dan menilai rekam jejak calon sebelum calon anggota legislatif, hal ini dilakukan agar menjadi preferensi publik dalam pemilihan.

Terakhir adalah integritas calon. Indikator tersebut menjadi salah satu parameter dalam menentukan hak politik pada calon, apalagi Indonesia rentan dengan masalah korupsi. Oleh sebab itu, publik patut menilai integritas calon anggota legislatif agar pilihan politik pada calon yang taat hukum dan bermoral.

Ketiga indikator di atas, menurut penulis menjadi pijakan publik, jika mau wakil rakyat yang kelak duduk di lembaga DPRD adalah wakil rakyat yang berkualitas. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline