Lihat ke Halaman Asli

Inovasi dan Teknologi Terbaru di bidang Manufaktur 2025

Diperbarui: 29 April 2025   20:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi manufaktur (Sumber: Machine vision Indonesia)

Selama beberapa dekade terakhir, industri manufaktur telah menjadi ceruk yang mendorong kemajuan teknologi. Dengan globalisasi dan meningkatnya permintaan, otomatisasi telah menjadi suatu keharusan. Kini, dengan demokratisasi AI, industri manufaktur memasuki era baru. Industri 4.0 bukanlah konsep baru, tetapi pada tahun 2025, industri ini dapat memasuki dimensi baru berkat terkini dalam manufaktur.

 Adanya beberapa hal yang harus dipersiapkan, industri harus segera merencanakan untuk masa depan. Industri manufaktur Indonesia sendiri berkontribusi besar terhadap PDB nasional yang mencapai 16,10% dan menjadi prioritas dalam hadapi industri 4.0. Industri 4.0 yang sangat erat dengan teknologi digital menjadi peran penting dalam transformasi di dunia industri manufaktur. Revolusi di era ini menjadi kesempatan industri manufaktur untuk mengembangkan bisnis dan mempertahankan keunggulan nya.

 Mengapa kita harus berinovasi? Pertanyaan ini mungkin terdengar sederhana, tetapi jawabannya mencakup berbagai faktor penting yang berkaitan dengan keberlangsungan hidup, kemajuan teknologi, hingga daya saing suatu individu atau kelompok. John T. Parsons, seorang insinyur penerbangan, dianggap sebagai orang yang pertama kali mengkonseptualisasikan penggunaan kontrol numerik dalam peralatan mesin pada tahun 1949. Tahun demi tahun berlalu, beberapa orang melakukan inovasi dari mesin CNC tersebut untuk memenuhi kebutuhan era modern saat ini. Sehingga CNC tersebut terjun pada semua sektor bidang pekerjaan, baik itu kesehatan, pertanian, hingga manufaktur. CNC ini dipilih karena memiliki banyak keunggulan yaitu:

1.Kecepatan produksi meningkat

2.Kemampuan multitasking.

3.Efesiensi energi dan ramah lingkungan.

4.Integrasi loT dan smart manufacturing.

5.Dan lain sebagainya.

 Pada akhirnya, inovasi bukan hanya sekedar tren, tetapi sebuah keharusan di era modern ini. Dengan berinovasi, kita tidak hanya mampu menghadapi perubaha, tetapi juga menjadi bagian dari perubahan tersebut. Dan salah satu cara untuk mewujudkan era industri 4.0, untuk menuju negara yang berkembang dari segala aspek.

Penulis: Muhammad Ihsan (Mahasiswa Teknik Mesin, Politeknik Negeri Semarang)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline