Lihat ke Halaman Asli

Abi Priambudi

Mahasiswa Sosiologi

Mahasiswa KKN UIN Walisongo Turut Berpartisipasi dalam Acara "Temanggung Sahabat PKL" Melalui Media Sosial

Diperbarui: 5 Agustus 2021   23:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Oleh : Muhammad Faizun

Temanggung-Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Mandiri Inisiatif Terprogram Dari Rumah Angkatan 12 (KKN MIT DR-12) kelompok 3 UIN Walisongo berpartisipasi dalam acara Temanggung sahabat PKL yang diadakan pada mulai tanggal 21 Juli 2021.

Acara Temanggung Sahabat PKL sendiri dipelopori oleh @exploretemanggung melalui laman media sosial Instagram. Adapun acara ini dilakukan dengan tujuan meringankan beban PKL, UMKM, dan usaha lainnya. Sebab di masa pemberlakuan PPKM ini banyak sekali pedagang yang sepi pembeli.

Pelaksanakan acara ini dilakukan dengan cara ikut berpartisipasi dengan membeli “dagangan” Pedagang Kaki Lima (PKL), lalu berfoto dan diunggah melalui sosial media dengan twibbon yang telah disediakan oleh akun Instagram @exploretemanggung, yakni www.twibbonize.com/tmgsahabatpkl.

Selain itu acara tersebut menyediakan Give Away senilai 300 ribu untuk 6 orang peserta yang beruntung,  masing-masing mendapatkan uang senilai Rp. 50.000,00 dalam bentuk pulsa, OVO, GOPAY, LinkAja, Shopeepay.

Kegiatan itu dilaksanakan selama periode dari tanggal 22-24 Juli 2021. Acara ini didukung secara langsung oleh Bupati Temanggung, Muhammad Al Khadziq dibuktikkan dengan postingan akun Instagramnya @mas.hadik yang memasang foto memakai twibbon pada saat membeli dagangan PKL dan memberi caption ajakan untuk masyarakat Temanggung ikut bertasipasi acara tersebut.

dokpri

Mahasiswa kelompok 3 KKN MIT DR-12 UIN Walisongo turut meramaikan dengan memviralkan foto sedang membeli dagangan PKL dan memposting di sosial media Instagram Stories memakai twibbon. Salah satunya yang dilakukan oleh Muhammad Faizun. Pada salah satu foto di bawah ia turut membuat twibbon “Temanggung Sahabat PKL”.

dokpri

“Harapannya acara ini bisa terus berlanjut, sebab sangat membantu para pedagang PKL, UMKM, dan usaha lainnya dalam menambah pemasukkan, apalagi di masa pandemi kali ini yang penghasilannya tidak menentu, serta acara ini bias ditiru oleh msayrakat luas lainnya.” Ujar Faizun.

Memang sudah seyogyanya dalam rangka penanganan pandemi covid-19 seperti saat sekarang ini, seluruh elemen masyarakat saling bantu membantu. Masyarakat bantu masyarakat. Tren yang harus di dukung dengan spirit gotong royong, solidaritas dari warga. Harapannya sudah jelas, yakni saling membantu sesama, yang merujuk pada aspek kemanusiaan.

Penulis merupakan Mahasiswa Jurusan Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Walisongo




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline