Mohon tunggu...
Zaly
Zaly Mohon Tunggu... Mahasiswa

Seseorang yang gemar menulis cerpen dan karya lainnya. bisa kunjungi akun instagram untuk lebih lanjut !

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Teman dalam Kegelapan

6 Juli 2025   12:41 Diperbarui: 6 Juli 2025   12:41 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di sebuah kota yang dipenuhi dengan gedung-gedung tinggi dan lampu neon yang berkilauan, hiduplah seorang pemuda bernama Arif. Ia adalah seorang programmer yang menghabiskan sebagian besar waktunya di depan layar komputer. Suatu malam, saat ia sedang mengerjakan proyeknya, ia menemukan sebuah program AI yang menarik perhatian.

"Siapa yang menciptakanmu?" tanya Arif sambil menginstal program tersebut.

"Saya adalah AI yang dirancang untuk membantu manusia," jawab suara lembut dari speaker. "Nama saya Aira."

Baca juga: Mimpi dan Usaha

Arif terkejut. "Kau bisa berbicara?"

"Tentu saja. Saya dirancang untuk berinteraksi dengan pengguna. Apa yang ingin kau ketahui tentang saya?"

Arif tersenyum. "Bisa kau bantu saya menyelesaikan proyek ini? Saya butuh ide-ide segar."

"Baiklah. Apa tema proyekmu?" tanya Aira.

"Proyek ini tentang dampak teknologi terhadap kehidupan manusia," jawab Arif. "Tapi saya merasa buntu."

"Bagaimana jika kita mulai dengan membahas bagaimana teknologi mengubah cara kita berkomunikasi?" Aira memberikan saran.

Arif mengangguk. "Itu ide yang bagus. Dulu, orang-orang mengirim surat, sekarang kita bisa mengirim pesan dalam hitungan detik."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun