Mohon tunggu...
Aminuddin
Aminuddin Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis purna
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Nama : Aminuddin TTL : Plaju, 30 Desembe 1961 Pendidikan : S1 UIN Raden Fatah Palembang GO-PAY: +6289506920230

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Misteri Rumah Tua

11 Januari 2022   22:31 Diperbarui: 11 Januari 2022   22:42 2583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by eberhard grossgasteiger from Pexels

Semua itu harus kujalani, tentu sebisa dan semampuku.

Kuberaksi mulai pukul delapan malam. Tak ada yang kubawa selain sebatang rokok kretek dan korek api. 

Mulanya maju mundur ketika tiba di halaman samping rumah tua itu. Kusulut rokok. Kuhisap nikmat. Asap pun mengepul.

Kudekati pintu samping, terkunci rapat. Mau kubuka pintu belakang tapi tak bisa.

Akhirnya kumasuk lewat pintu depan. Kuamati lekat ke sekitar ruangan. Gelap gulita.

Kututup pintu rumah dengan perlahan. Aku tarik nafas sejenak. Kuberjalan ke kanan mendekati kamar depan. 

Kusibakkan hordeng. Kulihat ada cahaya kecil di dalamnya. Setelah kuamati cahaya itu ternyata berasal dari lampu teplok.

Anehnya, tak ada orang di kamar itu. Tapi jendela kamar terbuka. Kulihat suasana di luar. Sepi dan yang tampak hanya hutan.

Kututup jendela kecil itu. Kudekati lampu teplok. Kuamati lekat. Tiba-tiba angin bertiup. Makin lama ma kin kencang. Akhirnya padam.

Aku berdiri. Ketika kuhendak ke luar kamar, tubuhku terasa sempoyongan. Seperti ada yang mendorongku dari belakang. 

Aku terus melangkah. Aku tersungkur dan kepalaku mengenai kaki meja. Sakit nian. Aku berhasil berdiri lagi sambil menahan rasa sakit.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun