Mohon tunggu...
Amidi
Amidi Mohon Tunggu... bidang Ekonomi

Penceèdas Bangsa dan Pengamat Ekonomi Sumatera Selatan

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Memperbanyak Pelaku Bisnis Tetapi Berguguran Atau Secukupnya Tetapi Bertahan ?

4 Juli 2025   14:27 Diperbarui: 4 Juli 2025   14:27 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Oleh Amidi


Pasca pandemi, gairah bisnis di negeri ini mulai tumbuh, pelaku bisnis lama bangkit kembali dan pelaku bisnis baru atau yang akan masuk pasar terus berdatangan atau bertambah.

Pertambahan jumlah pelaku bisnis baru yang berdatangan atau  masuk pasar tersebut tak ubahnya "bak jamur di musim hujan",  baik itu bisnis di bidang perdagangan sendiri  maupun di bidang  lainnya.

 

Perdagangan Mendominasi.

 

Bila di simak, pelaku bisnis yang meramaikan belantika pasar di negeri ini adalah pelaku bisnis di bidang perdagangan, terutama ritel modern. Kehadiran pelaku bisnis ritel mdern   di negeri ini jumlahnya sudah mencapai ribuan bahkan lebih.  Berdasarkan infromasi yang ada pada AI yang di ringkas dari berbagai sumber bahwa pada tahun 2024 lalu diperkirkan jumlah ritel mdern di negeri ini sudah mencapai sekitar 80.000 gerai (lihat ringkasan AI).

Belum lagi ritel trdisional yang ada, yang pertambahannya seiring dengan semakin sulitnya anak negeri ini mendapatkan pekerjaan di sektor formal. Sehingga tidak heran, anak negeri ini berbondong-bondong menggeluti sektor informal di bidang perdagangan skala kecil atau ritel tradisional tersebut. Dalam hal ini, sektor informal l boleh dikatakan dapat menyelamatkan kehidupan dan menyelematkan anak negeri ini dari "kesulitan memburu lapangan kerja formal" tersebut.

 

Semarak Bisnis.

Pelaku bisnis yang ada di negeri ini yang meramaikan belantika pasar yang ada,  tidak hanya di dominasi pelaku bisnis di bidang perdagangan, ritel modern, itu saja, tetapi diramaikan juga oleh pelaku bisnis yang bergerak di bidang kuliner (makanan/minuman), di bidang perdagangan bahan bangunan, di bidang perabot rumah tangga dan berbagai bidang bisnis lainnya.

Dengan semakin ramainya pelaku bisnis yang hadir di negeri ini, maka bisnis di negeri ini semakin semarak. Produk apa saja yang dijual di negeri ini akan dibeli konsumen, atau produk apa saja yang di jual dapat dipastikan akan ada pembelinya atau akan ada pasar-nya.

Dari sekian banyak pelaku bisnis yanga ada, yang lebih menonjol adalah pelaku bisnis yang bergerak di bidang perdagangan, ritel modern. Apakah unit bisnis tersebut pemiliknya pelaku bisnis lokal, nasional  maupun internasional (asing). Semua hadir dan semua ikut meramaikan belantika pasar di negeri ini.


Terus Bertambah.


Bila dicermati, pelaku bisnis yang ada dan pelaku bisnis yang masuk ke pasar atau pelaku bisnis selaku pendatang baru tersebut terus bertambah. Baik bertambah dalam hal kepemilikan maupun bertamabah dalam hal unit yang di buka. Pelaku bisnis di bidang perdagangan, ritel modern, seakan-akan saling kejar mengejar antar mereka dan antar group mereka sendiri.

Begitu juga dengan unit bisnis bidang kuliner, pelaku bisnis-nya terus melakukan pengembangan dengan terus menambah toko yang disebar di segala penjuru kota dan di dalam kawasan kota itu sendiri. Misalnya kuliner "XWZ", yang tadinya hanya ada di pusat kota saja, tidak lama kemudian sudah ada atau berdiri pula di kawasan Kecamatan ini dan itu, sudah ada di Mal ini dan itu.

Kini, ada tren baru lagi, ada kecendrungan unit bisnis tradional atau unit bisnis yang dilakoni oleh masyarakat yang di format secara tradisonal, akan bersaing ketat dengan unit bisnis yang sama yang di format secara modern atau akan digeser oleh unit bisnis yang sama yang di format  secara modern. Bisa Anda saksikan sendiri di Kota Anda atau di kawasan perkampungan Anda berada, jika sebelumnya  Anda hanya bisa membeli suatu produk tertentu yang  harus didapatkan/dibeli  pada pelaku bisnis yang membuka toko  ini dan itu secara tradisonal dan hanya ada di toko tradisional, kini Anda sudah dapat membeli produk ini dan itu pada pelaku bisnis yang sama yang membuka toko-nya secara modern, toko di format dengan suasana nyaman, bak Mal, ada AC, ruangan yang nyaman, pelayanan yang cekatan dan service memuaskan, karena konsumen akan dimanjakan dengan pembelian dengan sistem diantar  ke tempat.


Pilih Mana?

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun