Mohon tunggu...
Shita R.Rahutomo
Shita R.Rahutomo Mohon Tunggu... Administrasi - perempuan penyuka traveling, seni, masak dan kuliner juga hujan

Officer, menulis, gila baca, traveling, blogger, makan dan masak enak, ingin jadi ibu yang baik dan bermanfaat bagi sesama, pemimpi,

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Menanamkan "Inna Ma'al Usyri Yusron Fainna Ma'al Usyri Yusron" dalam Kehidupan

9 April 2023   23:57 Diperbarui: 10 April 2023   00:39 552
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
fight for live dokumentasi Shita R

Surat Al Insyiroh ayat 5 dan 6 adalah salah satu quote favoritku dari Al Quran.

"Sesungguhnya dalam kesulitan itu ada kemudahan.... (dan ditekankan sekali lagi oleh Allah SWT di ayat berikutnya)

"Sung (percayalah)..dalam kesulitan ada kemudahan."

Siapa manusia hidup yang tidak pernah mengalami kesulitan atau krisis? Menurutku tidak ada. Manusia dalam tingkatan kehidupan apapun pasti pernah mengalaminya. Manusia dan masalah hidup berdmpingan. baik masalah yang dicari sendiri sebagai tantangan atau masalah yang menimpa sebagai seuatu musibah atau ujian. Itu adalah sebuah sunnatullah. Jika kau tak punya masalah maka kau sudah mati. Karena masalah, manusia tertempa menjadi pribadi yang kita, pandai mengurai masalah dan mencari solusinya. 

Dulu aku orang yang membenci masalah dan menganggap punya masalah itu sungguh merepotkan. Bukan dalam artian  mencari-cari masalah ya, siapa juga yang mau punya masalah kan? Tapi setidaknya sudah tak menghindari masalah, meski itu bisa berarti kita harus bersusah payah menyelesaikannya, tapi percayalah tak ada masalah yang tak bisa diselesaikan jika kita punya niat untuk menyelesaikannya. Jangan bersikap pengecut, menghindari masalah karena malas harus berjuang, harus menyisihkan waktu, harus berargumentasi, harus menemui orang asing , harus mengeluarkan uang untuk menyelesaikannya. 

Karena cepat atau lambat kita tetap harus menyelesaikannya. Justru dengan mengulur-ulur waktu, masalah akan semakin besar begitupun dampaknya bagi kehidupan kita. Perumpamaannya nih, atap rumah kita bocor hingga airnya menetes ke langit-langit yang terbuat dari batu kapur itu. 

Padahal sifat kapur kalau bertemu air akan hancur. Maka kita harus seegera memanggil tukang agar memeriksa atap dan memperbaiki kebocoran. Meski kita harus membayar upah untuk penyelesaian itu, tapi dampak bocor pada langit-langit sudah hilang. Paling ada bekas ada rembesan air jadi warnanya sedikit memudar. Tapi jika atap bocor itu tetap kita biarkan bocor tanpa segera memperbaikinya, maka area bocor akan membesar dan genangan air tersebut akan membuat gypsum jebol. Tentu biaya yang harus dikeluarkan akan makin besar. 

Dalam penulisan huruf China, masalah yang bisa kita sebut sebagai krisis memiliki dua sisi penulisan. Bisa disebut masalah tapi juga bisa terbaca sebagai peluang. Tinggal bagaimana kita menyikapinya. Kita akan bereaksi dengan marah, menangis atau kita meresposnnya dengan positif yang justru bisa menciptakan satu peluang baru. Contohnya Pizza Hut. Di masa pandemi Covid 19 kemarin hampir semua kafe dan restoran termasuk pizza hut mengalami kemorosotan penjualan.

Tapi Pizza Hut tak mau menyerah. Ia menciptakan solusi dengan turun ke jalan membuat gerai-gerai mini di pinggir jalan dan menawarkannya pada para pengguna jalan. Kadang mereka membawa mobil yang terparkir di pinggir jalan dan menawarkan paket harga tertentu dan mendapat pizza kategori tertentu. Solusi ini efektif dan membantu Pizza Hut untuk survive di masa pandemi. Tak ada kata gengsi. Semua harus dilakukan untuk bertahan. Apakah konsumen jadi merendahkan Pizza Hut? Tidak! Kita justru salut dan angkat topi pada Pizza Hut karena itu berarti menyelamatkan nyawa sekian banyak pekerja.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun