Mohon tunggu...
Alvin Dava Gibrani W
Alvin Dava Gibrani W Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Mahasiswa Universitas Airlangga, Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin, Program Studi Rekayasa Nanoteknologi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Lika-Liku Anak Kost di Surabaya

20 Juni 2022   13:16 Diperbarui: 20 Juni 2022   13:23 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Ditambah lagi aku menghadapi lingkungan baru yang membuatku untuk beradaptasi. Setelah beberapa bulan aku mulai mendapatkan teman teman baru dan menjelajah kota Surabaya bersama teman temanku. Kita benar benar menghabiskan waktu untuk mencari tahu ada apa apa sih di sini. 

Hari demi hari kita lalui bersama. Kita menemukan beberapa tempat makan yang cukup menarik yaitu Ayam Kremes Suroboyo. Tempat makan ini benar benar makanan ter enak pertama yang aku rasain selama kost di Surabaya. Walaupun makanannya hanya ayam dan taburan kremesan tapi menurutku ini enak banget. Disamping itu juga harganya yang cukup murah bagi anak kost.

Dua bulan berjalan. Kehidupanku sebagai anak kost sepertinya penuh dengan makna tersendiri. Seiring banyak teman yang aku kenali, aku merasa mendapati banyak hal baru dari mereka. 

Disini aku mulai ada niat untuk mencari tahu hal hal baru apa yang aku belum temukan di kampung halamanku. Hal pertama yang aku ingin ketahui yaitu kehidupan seperti apa yang dilakukan sebagai mahasiswa di kampus. 

Ternyata, kehidupan mahasiswa yaitu tidak hanya pergi kuliah pulang, namun kebanyakan mahasiswa khususnya teman teman yang aku kenali, mereka menyibukkan diri dengan aktif di perkuliahan. Maksutnya aktif di perkuliahan yaitu mereka mengikuti UKM atau Unit Kegiatan Mahasiswa, Organisasi, Kepanitiaan, dll. 

Mulai dari sini aku tertarik untuk mengikuti beberapa magang UKM dan Kepanitiaan. Aku mengikuti magang UKM seni bela diri Kempo dengan berasalasan dasar yaitu ingin menjaga diri karena hidup sendiri dan rasa penasaranku terhadap seni yang berbau Jepang. 

Kepanitiaan yang aku ikuti yaitu Kepanitiaan PEMIRA atau biasa dikenal dengan Pemilihan Umum Raya. Kegiatan ini bisa dibilang sama dengan Pemilu pada umumnya hanya saja ini berlokasikan di lingkup kampus. 

Dua kegiatan itu cukup banyak menguras waktu dan tenaga. Di awal merantau sebelum mengikuti dua kegiatan ini, mungkin kiriman dari orang tua masih cukup untuk bertahan selama satu bulan, tapi setelah mengikuti dua kepanitiaan ini rasanya berat. 

Selain itu aku juga menyadari bahwa harga makanan yang biasanya aku beli meningkat, kebutuhan untuk mobilitas juga akan bertambah, serta kebutuhan lain lain. 

Padahal masih pertengahan bulan dan uang bulanan hampir habis. Disini aku berinisiatif untuk mencari pemasukan atau kerja yang ringan ringan.

Aku membagi waktu kuliah ku untuk bekerja mencari pemasukan kecil kecilan. Pada saat itu, aku bekerja sebagai penjoki game mobile yang tergolong mudah bagiku. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun