Mohon tunggu...
Alimin Samawa
Alimin Samawa Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Lahir di tanah samawa, ingin terus bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Koin Emas untuk Ibu

1 September 2016   22:25 Diperbarui: 1 September 2016   23:00 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Keluarga Ibu Nurjannah?”.

Bu Mina dan Faras segera mendekat.

“Saya Bu Dokter, Bagaimana kondisi Jannah!” Bu Mina bertanya, sedikiti risau. Faras menemani Nampak gelisah.

“Bu Nurjanah butuh darah golongan A. Mohon Ibu segera ke kantor PMI Sumbawa!” ucap dokter mantap.

Tak lama berselang. Bu Asri sudah berada di Rumah Sakit, bersama beberapa muridnya.

“Sabar Faras, ya. Banyak berdo’a!”

Faras tersenyum. Dan mengucapkan terima kasih.

Lorong Rumah Sakit Sumbawa Besar, dipenuhi pengunjung. Pak Kardi, ketua RT sekaligus penggerak Majelit Taklim, di tempat tinggalnya Faras yang membawa rombongan. Tak banyak yang heran, kenapa begitu banyak orang yang datang menjenguk. Bu Nurjannah dikenal sebagai tetangga yang selalu peduli dengan sesama. Sampai-sampai dirinyapun dinomorduakan. Ia sering membagi makanan saat orang di sekitarnya benar-benar membutuhkan. Hingga sakit yang dideritanya menghalanginya untuk tak lagi sering berbagi. Ia tak kuasa lagi berkeliling membagikan nasi bungkus ke tetangganya. Bahkan warung nasinya sudah beberapa pekan tutup. Tak lagi berjualan. Sejak meninggal ayahnya Faras, Bu Nurjanahlah yang menjadi tulang punggung keluarga.

***

Malam ini, Faras menemani Ibunya di Rumah Sakit. Beberapa tetangga telah pulang. Tinggal Pak Kardi dan istrinya yang ikut menemani di Rumah Sakit.

“Nak Faras, kamu istirahatlah dulu!” ucap Bu Mina.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun