Mohon tunggu...
Alief Hafidzt Aulia
Alief Hafidzt Aulia Mohon Tunggu... Seorang Mahasiswa yang terus mencari arti dari Kebijaksanaan

Saya tinggal di Kota Bekasi, tepatnya di Kaliabang Ilir, Bekasi Utara, Kota Bekasi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Paradoks Kebebasan dan Kenyataan

26 Agustus 2024   20:00 Diperbarui: 26 Agustus 2024   21:07 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak ada harapan, tak ada impian.

Kebebasan hanyalah khayalan, terbelenggu adalah kenyataan.

Sadar,sadar,sadar...

Bergerak melawan takdir, langkah kaki tak membuahkan hasil. Lantas diam meratapi takdir, sadar bahwa Aku hanyalah SELIR.....

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun