Mohon tunggu...
M. ALGHAZALI NAS
M. ALGHAZALI NAS Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis Kompas

Hari ini, Bekerjalah Sepenuh Hati, dapatkan Berita Terbaik

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Cegah Stunting, Tim Pengabdi UMI Dan dosen UNIMERZ Kolaborasi

26 Juli 2023   11:41 Diperbarui: 27 Juli 2023   15:56 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tradisi pengobatan ayuverda India kuno menunjukkan bahwa 300 jenis penyakit dapat diobati dengan daun Moringa Oleifera (Daun Kelor). Kelor adalah tanaman yang bisa tumbuh dengan cepat, berumur panjang, berbunga sepanjang tahun, dan tahan kondisi panas ekstrim. Penelitian terhadap manfaat tanaman mulai dari daun, kulit batang, buah sampai bijinya, sejal awal tahun 1980-an telah dimulai.

Diversifikasi pengolahan daun kelor menjadi panada isian daun kelor dapat menciptakan peluang usaha dari produknya tersebut. Panada isian daun kelor ini merupakan sebuah inovasi baru yang unik dan langka. Selain itu bahan dasar pembuatannya mudah didapatkan, dan menghasilkan produk yang memilki kandungan gizi yang baik, juga memliki nilai jual.

Selain itu Dr. Rika Handayani (Dosen Unimerz) membawakan materi tentang penilaian status gizi melalui metode ceramah, diskusi, dan parktek pengukuran dan penilaian status gizi. Dan Bapak Ir. Syahrul Mubarak Abdullah, M.Kom membawakan materi tentang penggunaan VR (Virtual Reality) dalam melakukan proses edukasi kesehatan ibu dan anak.

Bapak Abdul Razak selaku Kepala Desa Pucak  menjelaskan bahwa Program Pemberdayaan Desa Binaan (PDB) ini sangatlah diharapkan oleh Masyarakat setempat karena kegiatan ini pertama kalinya diselenggarakan di Desa kami, sehingga mampu meningkatkan kapasitas kemampuan masyarakat untuk hidup sehat serta melakukan Pengolahan Daun Kelor untuk Pencegahan Stunting.

Pada kegiatan PDB ini tim pengabdi juga melakuakn Penyerahan Alat Teknologi Virtual Reality, Penyerahan Alat dan Bahan pengolahan daun kelor menjadi produk makanan baru seperti panada isian daun kelor, serta Penyerahan Alat Pengukuran dan Penilaian Status Gizi Anak Balita

“Respon positif didapatkan dari Kord. Kelompok Kader Kesehatan dan Kelompok Karang Taruna Bukit Kemuning berharap ada keberlanjutan pada kegiatan berikutnya,” kunci Dr. Yusriani, SKM.,M.Kes


” Semoga dengan kegiatan ini status kesehatan ibu dan anak khususnya di Desa Pucak semakin meningkat,”
ucap salah satu peserta PDB.

Input sumber gambar
Input sumber gambar

Melalui kegiatan PDB ini memberikan dampak pada peningkatan pengetahuan, keterampilan dan pelayanan masyarakat desa sehingga mitra mampu terlibat aktif dalam mempertajam arah kebijakan perencanaan pembangunan desa yang difokuskan untuk mewujudkan Desa Sehat dan Sejahtera. Tutup Dr. Yusriani, SKM., M.Kes.  

(AL GHAZALI)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun