Mungkin ada malaikat yang turun ke bumi.
Kami sama-sama terkejut.
Aku tak sadar diri.
Tiba-tiba saja aku mendengar suara laut.
Kami menempuh tiga jam perjalanan dramatik.
Seorang duyung cantik tengah menari-nari.
Telinga bertindik.
Mendengar suaranya saja geli.
Di atas segala nya, dia tak ingin menjadi pria kembali.
Setelah yakin kemaluannya hilang dari rumah sakit.
Nama yang ia sendiri.
Terbunuh sedikit demi sedikit.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!