Mohon tunggu...
Alfina Rosy Rivanda
Alfina Rosy Rivanda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kenaikan Harga BBM

5 Desember 2022   08:00 Diperbarui: 5 Desember 2022   08:16 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Kemudian gambaran nyata yang akan dirasakan pada sisi konsumsi rumah tangga jika kenaikan harga BBM garbarata realisasi mesin kayu. Sudah pasti kenaikan harga pangan juga akan ikut naik kurang lebih sebesar 30% ini dikarenakan ada faktor kenaikan biaya logistik yaitu salah satu komponen yang tidak bisa dilepaskan dari harga pangan tersebut. Selain itu konsumsi rumah tangga juga diperkirakan akan turun hingga 0,2 sampai dengan 0,4% dan sejalan dengan semakin meningkatnya aktivitas masyarakat di tengah pemulihan dampak ekonomi. 

Akibat pandemi kuota volume BBM bersubsidi yang dianggarkan dalam APBN 2022 diperkirakan akan habis pada Oktober 2002 250 Anda jika subsidi dan kompensasi tidak ditambah rakyat akan terdampak kenaikan harga yang sangat drastis secara tiba-tiba tetapi di satu sisi penambahan anggaran subsidi dinilai pemerintah terlalu besar, karena seharusnya dana sebesar itu bisa dipakai untuk membiayai begitu banyak pembangunan yang lebih bermanfaat bagi masyarakat luas seperti rumah sakit sekolah serta ruas tol baru, sebagai negara yang berposisi sebagai importir BBM. 

Memang hal ini di luar kendali kita sehingga penyusunan dan penerapan kebijakan yang sesuai dengan dinamika terkini menjadi suatu keharusan. Oleh karena itu pemerintah pun akhirnya menemukan terkait dengan penyaluran bantuan sosial sebagai bentuk pengalihan subsidi ini di BBM sebesar 2417 triliun dan di mana ada tiga kelompok yang berhak untuk mendapatkan Bansos tersebut rincian yang sama ialah ada 20,65 juta keluarga yang berhak untuk menerima Bansos sebesar Rp150.000 sebanyak 4 kali dan total anggaran nya ini mencapai 12,4 Triliun Rupiah. 

Yang kedua ialah Kelompok kerja yang penghasilannya maksimal 3,5 juta Rupiah per bulan total ada sebanyak 16 juta pekerja dan anggaran yang disiapkan untuk kelompok ini mencapai 9,6 triliun dengan pembagian masing-masing pekerja sebesar Rp600.000, yang akan diberikan dan yang terakhir ialah kepada nelayan, kemudian tukang ojek dan juga pengendara angkutan umum di mana subsidi transportasi ini akan diambil 2% dari dana alokasi umum, atau dan juga Dana bagi hasil dari Pemda dan total anggaran disebut capai 2,7 Triliun Rupiah. 

Untuk penyaluran dari Bansos pengalihan subsidi BBM ini Presiden memberikan mandat kepada Menteri Sosial untuk menjalankannya dimana Menteri Sosial Tri Rismaharini mengatakan bahwa bantuan tersebut akan dibagikan per 1 September sekalian dengan Bansos Normal sudah berjalan sampai dengan saat ini akan diberikan persamaan dan juga penyalurannya akan dilakukan lewat PT Pos Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun