Mohon tunggu...
Alfiansyah Syah
Alfiansyah Syah Mohon Tunggu... Warga Negara Indonesia -

Penikmat Senja

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Melepaskan Penyu Lekang di Sungai Manggar

18 Januari 2019   19:04 Diperbarui: 18 Januari 2019   19:10 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokumentasi Pribadi

Setahu saya, tempat penampungan sampah hanya ada satu, yaitu di rumah susun yang sekarang dijadikan tempat wisata. Sampah disitu pun selalu menumpuk. Tempatnya pun itu sangat jauh dari rumah warga. Jadi, secara instan,  warga lebih nyaman membuang sampah di sungai, dibanding pergi  ke tempat penampungan sampah. Tunggu air pasang masuk, buka pintu, langsung buang.

Taruhlah, di setiap kepala keluarga, dalam sehari menghasilkan 4 kg sampah organik dan non organik. Dikali 300 kepala keluarga. Jadi, 1.200 kg sampah dalam sehari.

Foto: Dokumentasi Pribadi
Foto: Dokumentasi Pribadi
Hal yang paling saya cemaskan adalah jembatan baru Pasar Manggar---Rumah Susun Trans yang telah selesai dibangun itu. Ketika jembatan sudah bisa digunakan untuk umum dan dijadikan obyek wisata, maka akan banyak wisatawan yang akan jalan santai di sekitar jembatan itu. 

Saya sangat cemas jika di jembatan itu tidak ditaruh bak sampah. Jika bak sampah tidak ada, maka wisatawan lebih leluasa buang sampah sembarangan.

Kami berdua adalah penikmat Sungai Manggar. Penikmat belum tentu tidak peduli. Hampir tiap kali memancing atau beraktivitas di sungai, sambil menghisap rokok, kami berdua selalu merenung dan kelihatan murung.

Jika ada relawan, komunitas, forum, kelompok, himpunan, organisasi, yang meluangkan waktunya gotong royong membersihkan sampah, terutama sampah di Sungai Manggar, saya pribadi, orang yang menyatakan siap membantu.

Jika saja membuang sampah pada tempatnya itu digaji, mungkin jarang ditemui orang membuang sampah di sembarang tempat.  Padahal, kebersihan adalah pangkal dari iman. Tidak akan lagi ditemui paus memakan sampah. Nelayan menjaring sampah. Kail pancing mendapatkan sampah. Penyelam menemukan sampah. 

Sungai Manggar, Balikpapan, 18 Januari 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun