Setelah 3 anggota OT tersebut mendapatkan ojek barulah giliran saya untuk naik ojek, padahal 3 orang itu ada di barisan belakang, hanya karena terlambat datang jadi didahului. PROFESSIONAL DONG OT. oh iy, saya naik ojek pukul 11.15 hampir satu jam mengantri hihihi.
Baru menaiki ojek kurang lebih 2 menit, tiba-tiba motor macet, ternyata rantainya lepas, saya pun diminta turun dan diperbaiki, sudah sempurna dan kami lanjut. Tak lama terjadi kembali, kali ini saya inisiatif untuk membantu memperbaiki posisi rantai, dan tiba-tiba drivernya mengatakan gak usah mas, ini shockbreaker-nya tugel huuuuuuff patah ternyataaaaa. Alhasil saya pun menunggu ojek yang turun untuk di oper ke ojek yang lain, dalam kondisi hujan saya menahan dongkol yang saya rasa. Tak lama saya pun mendapatkan ojek pengganti dan menuju pos bayangan 1.
Dengan kondisi hujan ojek Slamet menerobos layaknya motocross saya pun berpegangan kuat pada drivernya, tak lama saya sampai di kali (batas ojek), harusnya di pos bayangan, namun karena medan yang sudah hancur kahirnya saya turun disana dan berjalan kurang lebih 5 menit menuju pos bayangan 1. Sesampainya di pos bayangan 1 Agu dan Quenna sudah menunggu, tanpa berlama-lama kami pun melanjutkan pendakian menuju pos 1 yang kurang lebih tinggal 45 menit lagi. Oh iy, estimasi perjalanan dari pos simaksi ke pos 1 ialah 2-3 jam, dan ojek sangat membantu sudah memangkas setengah perjalanannya.
Pukul 12.40 kami pun tiba di pos 1 Pondok Gembirung, dengan kondisi hujan saya mengajak teman-teman berteduh di warung-warung dan kemudian saya memesan teh hangat untuk kami bertiga dan kami mengeluarkan bekal makan siang yang saya beli di BC pagi tadi. Setelah makan siang, kami pun melanjutkan perjalanan ke pos 2 tepat pukul 13.10.
Perjalanan ke pos 2 masih ditemani hujan, namun tidak sederas dari pos 1 tadi. Banyaknya pendaki mengakibatkan track pendakian rusak parah, berlumpur, licin dan basah, kami tetap melangkah dengan hati-hati. Selama perjalanan kami selalu bersama pendaki lainnya, saking ramainya pendakian hari itu dan tentunya obrolan soal OT yang sudah memenuhi semua area camp di pos 3-6 membuat kami cukup khawatir tidak mendapatkan lokasi camping.
Kurang lebih satu jam setengah kami sampai di pos 2 pukul 14.36 Pondok Walang dan sudah ada tenda yang berdiri disana, saya pun kanget, dalam pikiran saya berarti pos 3 pun sudah penuh sampai-sampai ada yang mendirikan tenda di pos 2 yang estimasi ke puncak Slamet kurang lebih 8-7 jam. Disini kami beristirahat sembari menikmati semangka saya melihat wajah Quenna dan Agu masih full semangat walaupun dengan kondisi hujan yang masih menenmani.