Mohon tunggu...
Alex Japalatu
Alex Japalatu Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis

Suka kopi, musik, film dan jalan-jalan. Senang menulis tentang kebiasaan sehari-hari warga di berbagai pelosok Indonesia yang didatangi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Kerja Sukacita Mama Aleda: Anak PAUD Jangan Diajar Membaca dan Menulis

14 Agustus 2022   06:38 Diperbarui: 16 Agustus 2022   19:45 689
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Bandingkan dengan ini yang hanya 20 halaman dan sudah mencakup bahan, metode dan tujuan yang dicapai. Sudah diurai semua. Kami tinggal ikut saja," ujarnya.

Ketika rekan-rekan guru PAUD kesulitan memahami apa yang diinginkan oleh kurikulum, Mama Aleda sudah jauh-jauh hari mendapatkan pelatihan tentang kurikulum ini. Karena itu ia kerap menjadi tutor untuk rekan-rekannya yang lain.

"Saya diundang untuk memberikan penjelasan. Mereka bilang, 'Ibu tolong ajar kita ka..'.  Teman-teman juga suka tanya cara menyusun kalender kegiatan, tentang bahan ajar kontekstual dan tentang menata ruangan. Saya dengan gembira mengajar mereka, karena saya tinggal ulang-ulang saja yang fasilitator sudah ajarkan kepada saya. Tapi saya pesan sama mereka, saya tidak mau dibayar. Ilmu ini saya dapat gratis, saya bagi gratis juga," ujarnya.

Sebelum pulang saya minta Mama Aleda mengajari saya tentang mengenal binatang. Ia beringsut dari tempat duduknya, menggapai selembar kertas yang berisi gambar binatang-binatang. Ia mulai  bercerita:

 Anak-anak, hari ini kita belajar tentang binatang. Binatang ada yang hidup di udara, di laut atau air  dan di darat. Yang hidup di udara itu seperti kupu-kupu, kelelawar, capung, belalang. Yang hidup di air seperti kepiting, ikan dan kura-kura. Ada pula yang hidup di darat seperti kelinci, anjing, ayam dan ular...

mama-aleda-2-62f8352d08a8b57987416cd2.jpg
mama-aleda-2-62f8352d08a8b57987416cd2.jpg
Mama Aleda bercerita tentang hewan-hewan kepada saya (Foto:Lex)

"Setelah saya ajar seperti itu, lalu saya tanya kepada mereka; kira-kira anjing itu suaranya bagaimana? Terus anak-anak menirukan. Ular suaranya bagaimana..ayam bagaimana...."

 Sambil belajar tentang hewan, anak-anak menirukan suaranya.

"Mereka jadi senang to. Tertawa-tertawa," kata Mama Aleda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun