Selamat Ulang Tahun, Mila Muzakkar: Inspirasi di Balik Kata dan Jiwa yang TangguhÂ
Oleh : Akaha Taufan Aminudin
Milastri Muzakkar bukan sekadar penulis biasa. Dia adalah suara perubahan bagi generasi muda, pembawa nada literasi dan kesehatan mental yang menyelami relung jiwa remaja. Dalam perayaan ulang tahunnya, mari kita renungkan perjalanan luar biasa Mila---dari karya-karya yang menggugah hingga semangat self-love yang dia sebarkan. Artikel ini adalah penghormatan sekaligus ajakan untuk belajar dari sikap keberanian dan ketangguhan seorang pegiat muda yang pantas kita banggakan.
Ada sesuatu yang magis ketika kita merayakan ulang tahun seseorang yang bukan hanya bertambah usia, tetapi juga menambah makna dalam hidup banyak orang. Mila Muzakkar, dengan segala dedikasinya dalam dunia literasi dan kesehatan mental, adalah sosok yang patut diberi apresiasi lebih dari sekedar ucapan selamat.
Mila bukan hanya penulis, dia adalah pejuang kata-kata yang membela mereka yang sering tak terdengar. Ingat betapa dramatisnya puisi esainya, "Dokter Spesialis Selangkangan"? Karya yang mengangkat kasus mengerikan pemerkosaan anak oleh sosok yang seharusnya jadi pelindung, mengguncang jiwa dan membuka mata kita tentang betapa pentingnya keberanian untuk berbicara kebenaran. Bagi yang merasa dunia ini telah terlalu keras, Mila hadir dengan pena dan hati---mengajak kita untuk tak hanya diam, tapi bergerak.
Dalam buku Hijrah Berkali-Kali ala Denny JA, Mila mengajak generasi millennial dan Gen-Z untuk tidak takut bertransformasi. Bukannya sekali jadi pribadi sempurna, tapi berulang kali mencoba dan belajar---dengan empat rumus utama: merobohkan "sangkar" mental yang membatasi diri, menumbuhkan growth mindset, menggenggam kebutuhan untuk meraih pencapaian, dan yang terpenting, membangun ketangguhan atau resiliensi. Menariknya, Mila membalut konsep berat ini dengan bahasa yang ringan, mudah dicerna, dan menyentuh hati. Seperti guru bijak yang mengajarkan dengan penuh empati.
Di era di mana kesehatan mental seolah jadi topik yang seringkali diremehkan atau dianggap tabu, Mila berdiri sebagai pelopor, khususnya untuk Gen-Z yang merasakan tekanan unik zaman ini. Dia membahas FOMO, YOLO, dan FOPO---istilah yang mungkin akrab bagi kita tapi penuh kompleksitas psikologis. Bagaimana kita tak terseret dalam arus ketakutan dan keresahan, bagaimana merawat cinta pada diri sendiri di tengah badai opini dan ekspektasi sosial. Mila tak hanya memberi pemahaman, tapi memberikan alat untuk bertahan dan tumbuh.
Kalau kita lihat perjalanan Mila, kita diajarkan sebuah filosofi hidup yang sederhana tapi dalam: tumbuh bukan berarti sempurna sejak awal, tapi berani menghadapi diri yang rapuh dan terus berproses. Di usianya yang bertambah, dia membuktikan bahwa produktivitas dan multitalenta bukan hal yang datang begitu saja, melainkan buah dari ketekunan dan keberanian bereksperimen.
Jadi, apa makna ulang tahun Mila Muzakkar bagi kita? Lebih dari perayaan pribadi, ini adalah pengingat bahwa setiap kita bisa menjadi agen perubahan. Lewat kata-kata, lewat aksi, dan lewat keberanian mengasihi diri sendiri serta orang lain. Dalam hiruk-pikuk dunia yang terus berubah, semoga semangat Mila menginspirasi kita untuk bertumbuh berulang kali---menuju versi terbaik dari diri kita.
Selamat ulang tahun, Mila. Semoga perjalananmu semakin bermakna dan terus menjadi cahaya yang menerangi langkah para generasi muda.
Referensi:
Karya puisi esai "Dokter Spesialis Selangkangan" dan karya literasi lainnya oleh Mila Muzakkar
Buku "Hijrah Berkali-Kali ala Denny JA" dan diskusi peluncurannya
Artikel dan diskusi Mila tentang kesehatan mental Gen-Z: FOMO, YOLO, FOPO