Mohon tunggu...
aisyah Shakila Mayero
aisyah Shakila Mayero Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Hobby traveling

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Romeo dan Lukanya

14 April 2024   14:17 Diperbarui: 14 April 2024   14:18 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Kusadarkan satu hal
Begitulah cintaku
Kupadamkan dua hal
Begitulah kasihku
Ku lampiaskan tiga hal
Begitulah nafsuku

Retorika bahasa tubuh
Ah sungguh gila
Aku laksana gelandangan asmara, mengemis cinta tanpa adanya rasa

Deburan ombak membawa kenanganku bersamanya
Disaat itu.......
Disaat itu benakku ruwet akan dikau
Saat lampu sudah hijau
Perlahan kupastikan nafasku dan nafasmu bertemu

Tuhan oh tuhanku.....
Pahatanmu buatku hilang akal
Jiwaku terlena entah dimana
Pakewuh di lubuk hati sedalam-dalamnya
Bukan menjadi saksi bisu
Kisah Romeo dan Lukanya

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun