Katanya, kita punya segala-galanya yang bisa di harapkan
Namun sekarang semuanya bergilir di hilangkan
Katanya, kita punya segala-galanya untuk anak cucu kita
Namun saat ini semuanya dikeruk sampai tak tersisa
Katanya, kita punya segala-galanya buat masa depan nanti
Namun kenyataanya semua sudah dicuri dan tak bisa diperbarui
Katanya, kira punya segala-galanya setelah merdeka
Namun mulut pemimpin kami disumpal hingga mampu bersuara
Masa depan kami digadaikan ketika mesin-mesin besar berkeliaran membawa kekayaan alam anugrah tuhan
Anak cucu kami bagaimana nasibnya ketika kekayaan alam sudah di berikan kepada orang yang bukan sanak famili atau saudara
Hari tua kami celaka ketika pepohonan sudah jarang, lahan menyempit, sumber air habis dan laut keruh warnanya